Laporan Wartawan Grid.ID, Ragillita DesyaningrumGrid.ID – Penyanyi Lyodra Ginting membuat pengakuan bahwa dirinya pernah menjadi korban bully di Sekolah Dasar.Berbagai bentuk bully pun dialaminya, mulai dari verbal maupun nonverbal.Hal ini diungkapnya dalam konferensi pers serial debutnya ‘7 Hari Sebelum 17 Tahun’ pada Jumat (12/2/2021)."Cyber, verbal. Fisik juga aku dijambak, dikurung di kamar mandi," ujar Lyodra yang dilansir dari Kompas.com.
Baca Juga: Lyodra Ginting Gapai Cita-cita Menjadi Aktris Melalui Series '7 Hari Sebelum 17 Tahun'Penyanyi berusia 17 tahun itu menduga bahwa perlakuan ini diterimanya karena kecemburuan yang dirasakan teman-temannya.Wanita dengan nama asli Lyodra Margaretha Ginting ini memang sudah suka menyanyi sejak kecil, makanya ia sering dibanggakan oleh guru-gurunya."Mungkin yang lain iri sama aku, 'kenapa harus Lyodra terus'. Akhirnya gitu, anak kecil sudah berani jambak-jambakan," tutur Lyodra. Parahnya, Lyodra bahkan pernah disebut sebagai pelacur oleh teman-temannya saat kelas 4 SD.
Baca Juga: Tampak Cantik dan Kompak, Intip Makeup Lyodra, Tiara dan Ziva Saat Melakukan Pemotretan Bersama!Untungnya, keadaan mulai membaik saat ia kelas 5 SD di mana ia mengikuti ajang pencarian bakat di stasiun televisi.
"Setelah aku pulang karena tereliminasi, karena aku sudah masuk TV, baru cewek itu 'Oh my God Lyodra!' langsung mendekati. Kayak 'Ayo Lyodra aku anterin ke mana, ayo Lyodra kita makan apa'," imbuh Lyodra.
Persoalan tentang bullying pada anak memang hal yang tidak boleh dianggap remeh.Melansir Nakita.ID, bullying dapat menyebabkan trauma sehingga berdampak pada kesehatan mental.Sebuah penelitian juga menemukan bahwa selain dampak psikologis, bullying juga dapat mengubah struktur fisik otak remaja.
Baca Juga: Menyaksikan Film Horor, Bikin Lyodra Ginting Tidak Berani ke Toilet Sendiri Selama Satu Tahun!Biasanya, anak-anak juga cenderung enggan untuk mengakui bahwa dirinya dibully oleh teman-temannya,Hal ini bisa jadi mereka takut teman-temannya akan membullynya lebih parah lagi atau mereka merasa malu untuk mengakui bahwa dirinya lemah.Oleh sebab itu, penting untuk orang tua mengetahui ciri-ciri anak yang menjadi korban bully.Melansir Nova.ID, ada lima tanda yang dapat terlihat di antaranya:- Anak enggan bangun pagi untuk sekolah- Anak sering mengeluh pusing dan sakit perut- Anak kesulitan tidur- Anak tidak mau berinteraksi dengan keluarga- Anak sensitif jika ditanya tentang sekolah
Baca Juga: Gita Juara KDI 2020 Bakal Mengguncang Panggung Bersama Lyodra GintingNah, jika orang tua telah menyadari bahwa anak mengalami bullying di sekolah, berikut adalah hal-hal yang bisa dilakukan orang tua seperti yang dikutip dari Mayo Clinic via Nova.ID.1. Menjaga komunikasiKomunikasi adalah kunci penting dalam setiap hubungan, termasuk hubungan anak dan orang tua.Coba tanyakan pada anak, hal baik, hal kurang menyenangkan atau hal yang mengganggu apa yang dialaminya hari ini.
Dengan begitu, orang tua bisa mengetahui kondisi mental anak dan anak tidak merasa sendiri karena memiliki tempat berbagi.2. Ajari anak untuk merespons situasi burukPenting untuk mengajari anak tentang bagaimana mereka harus merespons situasi buruk.Hal ini bisa dilakukan dengan meminta anak untuk terbiasa bercerita pada teman atau meminta tolong pada orang dewasa di lingkungan sekolah.
Baca Juga: Akui Tak Pernah Keliaran Tanpa Make Up, Lyodra Ginting Klaim Jadi yang Paling Cantik di Antara Tiara Andini dan Ziva Magnolya!Akan lebih baik lagi jika anak memiliki keberanian untuk berbicara baik-baik dengan pelaku bullying.3. Ajari anak untuk menjadi defenderJika anak mengalami bullying, ajari untuk melaporkan kejadian tersebut pada guru atau staff di sekolah.Dan sebaliknya, jika melihat temannya menjadi korban bully, ajari anak untuk peduli pada korban bully dan menemani mereka.Hal ini merupakan bentuk empati yang harus ditumbuhkan dalam jiwa anak sejak dini agar tidak melakukan bullying pada teman.4. Melindungi diri secara online Di masa pandemi seperti saat ini, anak diharuskan untuk mengikuti kegiatan sekolah secara daring.
Baca Juga: Dulu Sama Sekali Tak Pernah Jadi Sorotan, Lyodra Ginting Kerap Panen Kritik Sejak Popularitasnya Menanjak: Aku Harus Tahu Resiko yang Dijalani..Biasanya, anak-anak akan berinteraksi dengan guru dan teman-temannya melalui sosial media.Ajari anak untuk bertanggung jawab pada unggahan atau tulisannya di media sosial.Selain itu, ajari anak untuk tidak terlalu akrab dengan orang yang baru dikenalnya secara online.
(*)