Laporan Wartawan Grid.ID, Daniel Ahmad
Grid.ID - Penyanyi Nindy Ayunda mengungkap perkara rumah tangga yang menjadi biang kekacauan rumah tangganya dengan Askara Parasady Harsono.
Selain mendapatkan Kekerasan dalam Rumah Tangga atau KDRT, Nindy Ayunda juga menyebut bahwa Askara Parasady Harsono telah melakukan perselingkuhan sejak 2015.
Nindy Ayunda mengakui, ia mengetahui ketidakjujuran Aska pada 2018.
Baca Juga: Askara Parasady Harsono di Penjara, Sidang Cerai Nindy Ayunda Ditunda
"Kenapa terjadi rumah tangga ini kacau?" buka Nindy Ayunda saat menyambangi Komnas Perempuan, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (16/2/2021).
"Karena saya mendapati Aska berselingkuh dari tahun 2015 dan saya mengetahui di tahun 2018," sambung Nindy Ayunda.
Karena perselingkuhan tersebut, Nindy menyebut perasaannya terhadap Aska menjadi berubah.
Baca Juga: KDRT Kerap Berujung Cerai hingga Kehilangan Nyawa, Mengapa Pria Berlaku Kasar pada Wanita?
Alasannya cukup kuat, karena menurut pengakuannya, selama menjalani rumah tangganya dengan Aska, Nindy selalu bersikap baik.
"Jadi akhirnya berubah perasaan pernikahan itu, saya selama menikah tidak pernah sekalipun melakukan hal-hal yang tidak-tidak," ungkap Nindy menyampaikan.
"Setelah saya mengetahui hal itu, 2018 saya sudah berbeda, akhirnya saya menjalani pernikahan ya sudah lah, saya sendiri dia sendiri. Saya menjalani hati-hati itu," tegas Nindy.
Baca Juga: Demi Anak-Anak, Kuasa Hukum Sebut Askara Parasady Harsono Ada Kemungkinan Rujuk dengan Nindy Ayunda
Pelantun 'Buktikan' ini lantas mengambil sikap tegas untuk berpisah saat terjadilagi kekerasab pada Desember 2020 lalu.
"Saya memutuskan terjadi pertengkaran di bulan Desember lalu, saya rasanya sudah cukup lah. Dan almarhum ayah saya tahulah," imbuh Nindy menyimpulkan.
Nindy melaporkan Askara ke Polres Jakarta Selatan, 19 Desmber 2020 atas KDRT.
Baca Juga: Dituduh Jadi Korban Penculikan Nindy Ayunda, Supir Pribadi Beri Keterangan Sesungguhnya
Setelah melaporkan KDRT, tak lama Nindy menggugat cerai Askara ke PA Jakarta Selatan dengan nomor 230/Pdt.G/2021/PA.JS pada 12 Januari 2021.
Lima hari sebelum melayangkan gugatan cerai, Askara Harsono ditangkap Satresnarkoba Polres Jakarta Barat terkait kasus dugaan narkoba.
(*)