Find Us On Social Media :

Viral Sebuah Video Warga Satu Desa di Tuban Borong Ratusan Mobil Beramai-ramai, Ternyata Begini Ceritanya

By Bella Ayu Kurnia Putri, Rabu, 17 Februari 2021 | 09:13 WIB

Capture video viral warga Desa Sumurgeneng, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, beli mobil ramai-ramai.

Laporan Wartawan Grid.ID, Bella Ayu Kurnia Putri

Grid.ID - Warganet saat ini sedang heboh dengan sebuah video viral yang menampakkan satu desa memborong mobil ramai-ramai.

Video itu awalnya diunggah oleh akun @rizkii.02 lewat TikTok.

Dalam video itu, @rizkii.02 menampilkan deretan mobil truk trowing yang sedang mengangkut banyak mobil.

Satu desa borong mobil, mantap!,” tulis @rizkii.02 dalam video itu dikutip Grid.ID.

 Baca Juga: Bantah Telah Culik hingga Siksa Supir Pribadi dan Susternya, Nindy Ayunda Cuma Interogasi Keduanya Usai Terpergok Sedang Memata-matai

Kemudian, melansir dari SURYA.co.id, peristiwa yang ada di video viral itu ternyata terjadi di Desa Sumurgeneng, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, Minggu (14/2/2021).

Bahkan, datangnya mobil-mobil baru itu juga dilengkapi dengan pengawalan dari kepolisian.

Kepala Desa Sumurgeneng, Gihanto juga telah mengkonfirmasi hal tersebut.

Baca Juga: Dituduh Jadi Selingkuhan Mantan Suami Karen Pooroe, Marshanda Beberkan Alasannya Jadi Saksi Arya Claproth: Kita Semua Terpaksa untuk Menyerang...

"Benar terkait warga ramai-ramai beli mobil baru, kabarnya kemarin datang lagi dari Gresik atau Surabaya," kata Kades Sumurgeneng, Gihanto, kepada SURYA.co.id dikutip Grid.ID.

Usut punya usut, ternyata warga Desa Sumurgeneng itu mendadak jadi miliader lantaran mendapatkan uang miliaran rupiah dari hasil jual tanah ke Pertamina.

Jual beli tanah itu dilakukan untuk pembangunan proyek kilang minyak.

Warga yang menjual tanah mereka, rata-rata mendapat uang sebesar Rp 8 Miliar.

Namun, ada juga warga yang mempunyai tanah seluas 4 hektar dan ia dapat menerima uang sebesar Rp 26 miliar.

Baca Juga: Diminta untuk Jadi Mata-mata hingga Ambil Harta Berharga, Suster dan Sopir Nindy Ayunda Digoda Kenaikan Gaji

Menurut Gihanto, ada sekitar 176 mobil yang dibeli warganya tersebut.

“Sampai sekarang sudah ada sekitar 176 mobil baru yang datang, terakhir kemarin ada 17 mobil baru," bebernya.

Gihanto menambahkan, bahkan ada satu keluarga yang membeli 2 sampai 3 mobil baru.

Kepada Desa Sumurgeneng itu juga mengatakan, selain membeli mobil, rata-rata uang yang didapat warganya itu juga digunakan untuk membeli tanah lagi atau membangun rumah.

(*)