Laporan Wartawan Grid.ID, Ragillita Desyaningrum
Grid.ID – Pandemi Covid-19 membuat banyak orang kehilangan pekerjaan.
Melansir Kompas.com (28/7/2020), tercatat jumlah angka pengangguran meningkat 3,7 juta orang akibat pandemi.
Kondisi ini akhirnya membuat banyak orang memulai sesuatu yang baru untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, diantaranya berwirausaha.
Baca Juga: WFH Bikin Kamu Jadi Gila Kerja? Eits, Ini Bedanya Gila Kerja dan Pekerja Keras
Namun selain berwirausaha, beberapa orang juga memilih untuk bekerja sebagai freelance karena tingginya persaingan untuk mendapatkan pekerjaan penuh waktu (full time).
Meski freelance terdengar menyenangkan karena iming-iming waktu kerja yang fleksibel dan bisa bekerja di mana saja, praktiknya ternyata tidak semenyenangkan itu.
Bekerja sebagai freelance yang serba mandiri juga membutuhkan kedisiplinan dan persiapan-persiapan yang matang.
Baca Juga: Pandji Pragiwaksono Chat Karyawannya di Luar Jam Kantor, Apakah Menyalahi Etika?
Untuk itu, Grid.ID telah merangkum persiapan apa saja yang kamu perlukan untuk memulai pekerjaan sebagai freelance dari Kompas.com dan Nova.ID.
Kenali diri
Pikirkan baik-baik dan kenali dirimu sendiri apakah cara kerjamu sesuai dengan cara kerja freelance.
Sebab, ketika memutuskan menjadi freelancer, kamu akan dihadapkan dengan berbagai projek berbeda yang mungkin terasa sulit untuk kamu adaptasikan.
Baca Juga: Apakah Perceraian Berdampak Buruk pada Karier Wanita?
Motivasi kuat
Memutuskan sebagai freelancer, artinya kamu harus punya inisiatif dan kemandirian yang tinggi sebab tidak ada bos yang mengawasi atau mendikte kamu.
Hal ini mungkin menyulitkan bagi sebagian orang yang terbiasa dan lebih suka bekerja sesuai perintah.
Belum lagi ketika kita menemui masalah dalam bekerja sedangkat tidak ada siapapun yang dapat membantu memberikan solusi.
Baca Juga: Pandji Pragiwaksono Chat Karyawannya di Luar Jam Kantor, Apakah Menyalahi Etika?
Terus meningkatkan potensi
Kamu harus ingat bahwa industri dan dunia akan terus berubah-ubah mengikuti perkembangan zaman.
Oleh karena itu, penting untuk terus melatih dan meningkatkan potensimu agar kamu tidak kalah saing.
Baca Juga: 7 Tanda Lingkungan Kerja Toxic, Bisa Membuatmu Tidak Berkembang Nih!
Ketahui nilai dirimu
Jika kamu telah ahli dan berpengalaman dalam satu atau beberapa bidang, maka itu akan menjadi nilai tambah ketika kamu mengajukan bayaran.
Penting untuk mengetahui atau mengenali dirimu dengan baik supaya kamu bisa menilai potensi dan nilai dirimu sendiri.
Baca Juga: Ini Kelebihan Perempuan Kalau Jadi Pemimpin, Nomor 3 Paling Penting
Dukungan keluarga
Jangan asal memutuskan untuk menjadi freelancer tanpa berdiskusi dengan keluarga terlebih dahulu, terlebih jika kamu hidup satu atap dengan keluargamu.
Sebab, ketika kamu bekerja di rumah, kamu membutuhkan dukungan dari keluargamu untuk menciptakan suasana dan kondisi yang sesuai.
Baca Juga: Ini 8 Cara Seru Biar Bisa Temukan Hobi Baru di Masa Pandemi!
Manajemen waktu
Beberapa orang terlena dengan 'jam fleksibel' yang dimiliki oleh pekerja freelance.
Padahal, istilah ini bisa sangat menjebak karena kamu akan tergoda untuk menunda pekerjaanmu.
Untuk itu, walaupun jam kerja sebagai freelancer sangat fleksibel, kamu tetap butuh manajemen waktu yang baik.
Baca Juga: 2 Idola KPOP Korea-Amerika Ini Giat Mempromosikan Pentingnya Kesehatan Mental
Ruang kerja khusus
Sama halnya dengan saat kamu bekerja di kantor, kamu butuh ruang khusus untuk bekerja.
Ruang kerja tidak selalu satu ruangan khusus yang sepenuhnya yang menjadi ‘kantor’mu karena bisa jadi ruang kerjamu adalah sudut kecil ruangan yang dapat membuat kamu nyaman.
(*)