Grid.ID - Uya Kuya dan beberapa anggota keluarganya belum lama ini dinyatakan positif covid-19 hingga harus menjalani perawatan.
Tengah mendapat musibah lantaran banyak keluarganya positif Covid-19, Uya Kuya mengaku sampai harus menjual mobil mewahnya.
Mobil mewah Uya Kuya rela dijual demi biaya pengobatan banyak keluarganya yang dinyatakan positif Covid-19.
Diketahui jika bukan hanya Uya Kuya namun Astrid Kuya dan Nino Kuya juga terinfeksi virus tersebut.
Selama dirawat, tidak ada pemasukan dan seluruh acara TV juga harus terhenti sehingga Uya Kuya dengan sangat terpaksa menjual kendaraan demi menanggung biaya pengobatan.
Dilansir dari Tribunstyle.com, kini usai berjuang melawan Covid-19 dan sempat dilarikan ke rumah sakit, Uya Kuya sudah dinyatakan sembuh dan dapat beraktivitas seperti biasa.
Hal tersebut ia ungkap melalui acara Okay Bos yang dipandu oleh Raffi Ahmad.
Berawal dari petanyaan tentang kondisi Uya Kuya usai sembuh, kemudian suami Astrid Kuya tersebut menjelaskan.
"Katanya sekarang Uya Kuya, kan baru sembuh ya, itu suka sesak (napas)?," tanya Raffi dalam tayangan di kanal YouTube Trans 7 Official berjudul [FULL] Perjuangan Keluarga Uya Kuya Melawan Covid-19 | OKAY BOS (18/02/21).
"Tadi gua nge-rap aja sesak napas," tutur Uya Kuya.
"Katanya yang kena itu Uya Kuya, Mami Astrid, Nino," sebut Raffi Ahmad.
Uya menjelaskan jika tak hanya dirinya yang terpapar Covid-19, namun para karyawannya juga.
"Asisten gua dua, tim YouTube gue tiga-tiganya kena," ujar Uya Kuya.
Lantas Raffi penasaran dengan biaya yang dikeluarkan Uya Kuya.
"Jadi tim YouTube sama asisten rumah tangga? Habis duit ratusan juta rupiah?" selidik Raffi.
"Itu baru gua sama Astrid doang," sebut Uya Kuya.
"Belum yang lain?" tanya Raffi terkejut.
Bahkan Uya Kuya tak ingin lagi terkena Covid-19 karena banyak hal yang harus ia korbankan.
"Tapi benar, jangan sampai kena ini penyakit deh, udah ampun," keluh Uya Kuya.
"Gua di rumah sakit kehilangan program TV gua, semua distop, YouTube juga berhenti gue sebulan lebih," ujar Uya Kuya.
"Pengeluaran banyak, penghasilan enggak ada," timpal Raffi.
Bahkan Uya terpaksa harus menjual mobil demi biaya pengobatan dirinya juga para karyawan.
"Gua sampai jual mobil kemarin," tutur Uya Kuya.
"Serius?" tanya Raffi Ahmad.
"Tahu nggak? Gua jual mobil karena keadaan terpaksa.
Karena apa? Karena untungnya gede," seloroh Uya Kuya.
Dilansir dari Kompas.com, Uya Kuya sempat menceritakan bahwa dirinya bahkan setiap hari menangis lantaran tak kuat menahan sakitnya obat yang masuk ke dalam tubuh.
“Habis itu masuk obat ke dalam darah itu sakit, sampai nangis. Setiap hari nangis, saking sakitnya. Itu perih banget kayak disayat-sayat,” ungkap Uya Kuya.
“Dari malam sampai pagi baru selesai itu obat, kita enggak bisa tidur. Jadi ini penyakit yang kejam, enggak seperti orang yang bilang biasa-biasa saja,” kata Uya lagi.
Artikel ini telah tayang di laman GrisPop.ID dengan judul: Kondisi Ekonominya Sampai 'Babak Belur', Uya Kuya Bahkan Harus Relakan Mobilnya Dijual Demi Biaya Perawatan Covid-19 (*)