Laporan Wartawan Grid.ID, Ragillita Desyaningrum
Grid.ID – Tya Ariestya sempat viral lantaran berhasil menurunkan berat badan hingga 23 kg hanya dalam waktu 4 bulan.
Berkat pencapaiannya ini, banyak sekali orang yang penasaran dengan bagaimana cara Tya menurunkan berat badan.
Untuk itu, aktris berusia 34 tahun ini merangkum pengalaman dietnya dalam sebuah buku yang berjudul “The Journey of Fit Tya Ariestya”.
Buku ini pun akhirnya menjadi banyak perhatian, terutama setelah salah satu akun media sosial ahli gizi, Gizipedia, menyoroti beberapa poin dalam buku tersebut.
Salah satu poin yang disoroti adalah pernyataan yang menyebutkan bahwa mengonsumsi sayur dapat menghambat penurunan berat badan.
Lalu, benarkah sayur-sayuran dapat menghambat penurunan berat badan?
Baca Juga: Tren Diet Ala Tya Ariestya Jadi Bahasan Heboh di Media Sosial, Yulia Baltschun Geram: Blacklist Aja!
Melansir Kompas.com, seorang dokter spesialis gizi, dr Raissa E Djuanda, MGizi, SpGK, meluruskan pernyataan yang menjadi pro dan kontra di sosial media.
"Tidak ada. Semua sayur pada dasarnya sehat," tegas dr Raissa kepada Kompas pada Rabu (3/3/2021).
Menurut dr Raissa, pada dasarnya sayur merupakan makanan sumber serat, vitamin dan mineral yang baik untuk tubuh.
Berkat kandungan nutrisi di dalamnya, sayur dapat mendatangkan manfaat yang dapat melindungi tubuh dari berbagai penyakit.
Sayur justru bermanfaat untuk membantu menurunkan berat badan karena memiliki kalori dan lemak yang sangat rendah.
Melansir Atkins, dibandingkan dengan makanan berkarbohidrat, mengonsumsi makanan yang mengandung banyak serat dan air seperti sayuran dinilai lebih efisien untuk membuat perut terisi.
Selain itu, menggabungkan sayuran dengan makanan berprotein tinggi juga dapat menekan nafsu makan dengan membuatmu kenyang lebih lama.
Kalau kamu merasa kenyang, pastinya kamu tidak ada keinginan untuk mengemil hingga waktu makan selanjutnya tiba.
Dokter Raissa kemudian juga mengingatkan bahwa kekurangan makan sayur dapat memicu berbagai penyakit.
Baca Juga: Cara Mengolah Buah dan Sayur yang Benar Agar Nutrisi Tak Hilang, Jenis Pisau Juga Memengaruhi Loh!
"Jika kekurangan sayuran maka berisiko terkena berbagai penyakit seperti kanker usus besar, infeksi usus dan juga penyakit metabolik," ungkap dokter yang berpraktik di MMC Hospital dan RSPI Puri Indah itu.
Dikutip dari Kompas.com, sayur juga dapat mencegah sembelit karena selulosa pada sayur dapat memberi bentuk pada feses dan membantu gerakan peristaltik usus sehingga membantu proses buang air besar (BAB). (*)