Laporan Wartawan Grid.ID, Ragillita Desyaningrum
Grid.ID – Sejak dinyatakan positif Covid-19 pada Senin (15/2/2021), kondisi Ashanty sempat kritis karena sesak napas.
Hal ini diceritakan sang suami, Anang Hermansyah di kanal Youtube Ari Lasso TV pada Jumat (5/3/2021).
Diakui Anang bahwa dirinya sempat panik ketika istrinya mengaku kesulitan bernapas.
"Sebetulnya waktu Ashanty tak bawa ke Rumah Sakit hari ke-4, itu aku terus terang panik, soalnya pagi itu dia ngomong aku sesak, aku sesak, napasnya pendek," cerita Anang Hermansyah yang dikutip dari Grid.ID.
Sayangnya, saat itu Ashanty menolak dibawa ke rumah sakit dan masih yakin bahwa dirinya baik-baik saja.
Di samping itu, dalam tayangan yang diunggah di Youtube The Hermansyah A6 pada Jumat (5/3/2021), Ashanty juga menceritakan bahwa napasnya sempat bunyi seperti orang sekarat.
“Aku sesak napas sampai bunyi, terus dibawa ke rumah sakit. Aku sudah mau nyerah, badanku linu semua dipegang sedikit sakit. Napasku orang bilang udah sakaratul maut karena aku pernah lihat sudah napas-napas terakhir,” tambah Ashanty.
Baca Juga: Kondisi Ashanty Sempat Menurun karena D-Dimer Tinggi, Apa Sih Artinya?
Sesak napas memang gejala khas yang dialami oleh pasien Covid-19 dan bisa berakibat fatal apabila tidak segera ditangani.
Virus corona sendiri memang menyerang sistem pernapasan hingga menyebabkan komplikasi pada paru-paru.
Melansir Kompas.com, berikut adalah 5 tanda bahwa virus Corona telah menyebar ke paru-paru:
Batuk terus menerus
Batuk memang menjadi salah satu gejala awal yang khas dialami oleh penderita Covid-19.
Namun gejala ini tidak boleh diabaikan, apalagi jika batuk justru semakin parah.
Virus corona memang sangat mungkin menyebabkan batuk yang parah karena mengalami perkembangbiakan di lapisan paru-paru.
Oleh karena itu, apabila kamu mengalami batuk terus menerus dan tidak membaik hingga 2-3 minggu setelah serangan infeksi awal, itu bisa jadi tanda komplikasi paru-paru karena Covid-19.
Baca Juga: Ahli Jelaskan 4 Gejala Covid-19 Ini Justru Menciptakan Kekebalan Lebih Baik di Tubuh
Mengalami sesak napas
Sesak napas merupakan tanda adanya gangguan pada fungsi paru yang membuat oksigen sulit untuk masuk ke paru-paru.
Hal ini juga bisa menjadi tanda penurunan saturasi oksigen yang dapat menyebabkan kerusakan pada organ tubuh.
Pasien yang mengalami sesak napas harus segera mendapatkan pertolongan medis karena dapat berakibat fatal.
Nyeri dada dan kesulitan bernapas
Mengutip Kompas.com, nyeri dada dan kesulitan bernapas secara tiba-tiba bisa menjadi tanda kerusakan paru-paru akibat Covid-19.
Kondisi ini disebut dalam bahasa medis sebagai ARDS atau Accute Respiratory Distress Syndrome yang merupakan tanda gagal paru-paru.
Untuk itu, segera cari pertolongan medis ketika mengalami nyeri dada dan kesulitan bernapas.
Muncul tanda infeksi lain
Komplikasi pada paru-paru sangat mungkin memicu penyakit lain datang karena organ tubuh yang saling berhubungan.
Contohnya adalah sepsis yang merupakan suatu komplikasi infeksi dan dapat merusak sistem sinkronisasi dan koordinasi antara satu organ dengan organ lain.
Baca Juga: Penderita Covid-19 Mengalami Gejala Baru ‘Parosmia’, Ketahui Gejala dan Cara Menyembuhkannya
Badai sitokin
Seperti yang diwartakan Kompas.com, badai sitokin merupakan tanda imunitas tubuh secara keliru menyerang organ dan sel sehat pada tubuh.
Hal ini bisa menjadi tanda adanya komplikasi pada paru-paru yang menyebabkan kerusakan pada paru-paru.
(*)