Laporan Wartawan Grid.ID, Bella Ayu Kurnia Putri
Grid.ID - Kehidupan Shandy Aulia sering kali menjadi sorotan netizen.
Diketahui bahwa Shandy Aulia memang sangat berbakat perihal akting.
Namun, setelah menikah dengan David Herbowo pada 2011 lalu, aktris berusia 33 tahun itu sudah jarang terlihat di tv atau layar lebar.
Selain itu, Shandy Aulia kini juga tengah disibukkan dengan perannya sebagai ibu.
Ya, setelah 10 tahun membina rumah tangga, Shandy dan David telah dikaruniai 1 anak perempuan bersama Claire Herbowo.
Anak perempuan Shandy itu dikenal netizen sangat lucu dan juga pandai.
Memiliki suami yang menyayangi kelurga, serta anak yang tumbuh kembangnya baik, rasanya kehidupan Shandy Aulia sudah berjalan sempurna.
Sehingga, lewat Instagramnya @shandyaulia, ibu 1 anak itu kemudian memberikan nasihat tentang memelihara pernikahan.
Dalam unggahannya pada Sabtu (6/3/2021) tersebut, Shandy memamerkan 2 foto dirinya bersama sang suami yang sedang berendam bersama di sebuah bathtub.
Pada foto pertama, Shandy dan sang suami terlihat sangat mesra.
Lalu, pada foto kedua tampak bahwa sang aktris dengan David Herbowo mengangkat kaki satu sama lain.
Dalam keterangan foto tersebut, Shandy mengatakan bahwa itulah gambaran yang terjadi antara media sosial dan realita kehidupan.
“Instagram vs Reality!,” tulis Shandy dikutip Grid.ID.
Aktris yang berperan dalam film ‘Eiffel... I’m in Love’ ini menceritakan kenyataan di balik foto tersebut.
Menurut Shandy, sang suami harus sabar dan rela menahan encok di pinggang untuk hasil yang bagus.
“Seperti indahnya di foto suami harus sabar jadi sandaran istri, padahal pinggang suami encok, terlihat nyaman padahal sempit banget ini bathtub berdua, belum lagi suami mendadak kentut, terus istri langsung drop suasana romantis pun langsung lenyap,” ceritanya.
Lebih lanjut, ibu 1 anak ini berujar bahwa begitu pula dengan pernikahan.
Pernikahan adalah sesuatu yang harus dipelihara agar senantiasa selalu tetap Cantik.
“Begitupun pernikahan, harus dipelihara diusahakan dan selalu mau dipercantik setiap waktu ke waktu supaya tetap manis seperti anggur paling mahal di dunia dan indah, tanpa semua itu akan sia-sialah,” lanjutnya.
Shandy berujar, dalam kehidupan nyata pasti ada saja waktu bagi pasangan yang tiba-tiba bersikap egois.
Namun, jika hal itu terjadi, Shandy menyarankan agar para pasangan dapat kembali berusaha untuk membuat sebuah bahtera rumah tangga menjadi rukun dan damai kembali.
“Dalam kehidupan nyata ada saatnya tidak indah cenderung egois dan ada perdebatan yang membuat sering waktu tidak sejalan.
Bila sudah seperti ini baiknya ingat kembali kalau pernikahan itu harus kembali di usahakan rukun dan damai, walaupun seperti saat berendam di bathtub sempitpun tetap bisa berbagi dan berusaha tetap nyaman,” pungkasnya.
(*)