Find Us On Social Media :

Kini Bahagia Akhirnya Ditetapkan Sebagai Lelaki, Aprilia Manganang Ternyata Sempat Rasakan Asam Garam Kehidupan, Bantu sang Ayah Kerja di Ladang Sampai Rela Bertanding Voli Cuma Dibayar Mi Instan

By None, Rabu, 10 Maret 2021 | 13:46 WIB

Kini Bahagia Akhirnya Ditetapkan Sebagai Lelaki, Aprilia Manganang Ternyata Sempat Rasakan Asam Garam Kehidupan, Bantu sang Ayah Kerja di Ladang Sampai Rela Bertanding Voli Cuma Dibayar Mi Instan

Aprilia Manganang kemudian mulai mengenal olahraga ketika berusia belasan tahun atau saat duduk di bangku sekolah menengah pertama (SMP).

Sewaktu sekolah, Aprilia sempat bermain bulu tangkis, basket, dan tentu saja voli yang lantas serius ditekuninya ketika duduk di bangku SMA.

Aprilia tertarik karena sempat melihat kakaknya, Amasya, bisa mendapatkan uang dari bermain voli.

Baca Juga: Unggahannya Tuai Amukkan Massa, Mantan Atlet MMA Gina Carano Dipecat dari Serial Populer Star Wars: The Mandalorian

Hal itu membuat Aprilia Manganang mulai berkeliling mengikuti kejuaraan voli antarkampung.

Upah yang diterima Aprilia Manganang tentu tidak besar dari kejuaraan antarkampung tersebut.

Aprilia Manganang bahkan pernah hanya mendapat bayaran berupa mi instan, telur rebus, hingga ucapan terima kasih dari kejuaraan antarkampung.

Baca Juga: Resmi Bertunangan, Bintang Film Divergent Shailene Woodley Siap Sandang Status Istri Atlet Football

Nasib Aprilia Manganang kemudian berubah pada 2011 saat direkrut tim voli profesional, Alko Bandung.

Sejak saat itulah, Aprilia Manganang mulai dilirik oleh berbagai tim elite Proliga hingga timnas voli putri Indonesia.

Puncaknya, Aprilia Manganang bergabung ke Jakarta Elektrik PLN pada 2015.

Berkat kerja kerasnya, Aprilia Manganang sukses meraih tiga gelar juara Proliga tiga tahun beruntun bersama Jakarta Elektrik PLN pada 2015, 2016, dan 2017.

Baca Juga: Jonatan Christie Berduka, Sang Kakak Meninggal Dunia

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Cerita Aprilia Manganang Kecil, Main Voli Dibayar Mi Instan hingga bantu Ibu Jajakan Pisang Goreng

(*)