Lay Studio selanjutnya berharap semua orang dapat tumbuh dan maju dari masalah ini.
"Jika kamu mencari partner untuk membantuk konten, kami Chromosome Entertainment Group, dapat membantu. Silakan DM kami!" tutupnya.
Perusahaan game Three Kingdoms Hero Legendaris sebelumnya juga sudah menyatakan bersalah dan minta maaf.
"Tentang lagu MV Young Lex-Raja Terakhir, yang membuat kehebohan saat ini, perusahan kami sebagai pengguna lagu ini tidak dapat menjaga dasar yang harus dijaga yaitu perlindungan terhadap bahan ikan ini."
"Kami menyatakan bersalah. Kami akan memeriksa ulang dan memecat pekerja dari agensi yang bersangkutan."
"Di sini kami sebagai pihak pembuat juga menyatakan minta maaf kepada Lay Zhang dan juga agensi serta hak pembuatan lagi, berharap pihak tersebt bisa memahaminya," tulis Three Kingdoms Hero Legendaris.
Selanjutnya, mereka akan menghapus video musik 'Raja Terakhir' dari berbagai platform.
"Kami juga akan membentuk sebuah kelompok untuk mengawasi masalah ini, memperkuat kualitas kami, serta semakin berhati-hati agar masalah ini tidak terjadi lagi," sambungnya.
Di akhir pernyataan, pihak Three Kingdoms Hero Legendaris kembali menyatakan minta maaf kepada Lay Zhang.
"Kami pihak perusahaan menyatakan minta maaf terhadap pihak Lay Zhang dan agensi."
"Semoga Lay Zhang segalanya bisa lancar selalu," akhir dari pernyataan Three Kingdoms Hero Legendaris.
(*)