Find Us On Social Media :

Dongkol dengan Grammy Awards, Zayn Malik Mencak-mencak di Twitter hingga Lontarkan Kata Kasar

By Mia Della Vita, Kamis, 11 Maret 2021 | 09:21 WIB

Zayn Malik merasa kecewa dengan Grammy Awards.

Kolaborasi Zayn dengan Taylor Swift, 'I Don't Wanna Live Forever' berhasil menerima nominasi Grammy 2018.

Soundtrack film Fifty Shades Darker ini dinominasikan sebagai lagu terbaik untuk media visual.

Namun penghargaan tersebut diberikan kepada penulis lagu 'I Don't Wanna Live Forever' yakni Taylor Swift, Jack Antonoff, dan Sam Dew.

Baca Juga: Heboh Young Lex Dituding Jiplak Video Musik 'Lit', Lay Studio Beri Tanggapan: Kami Berharap Ada Rasa Saling Menghargai

Zayn juga dilewatkan dari nominasi artis baru terbaik pada 2017 karena kesuksesan sebelumnya dengan One Direction.

Tahun ini, Zayn juga tidak masuk seleksi Grammy Awards karena album barunya, Nobody Is Listening dirilis setelah batas akhir pendaftaran pada Agustus silam.

Zayn bukan satu-satunya penyanyi yang merasa kesal dengan Grammy Awards.

Baca Juga: Pajang Foto Bertiga di Momen Ulang Tahun Adik Bungsunya, Yuni Shara Justru Disebut Tampak Paling Muda, Netizen: Mudaan Kakaknya ya

Penyanyi The Weeknd sebelumnya juga menyampaikan rasa frustasinya setelah album barunya, After Hours tidak masuk nominasi Grammy Awards.

Padahal, albumnya menuai respon positif dan sukses secara komersial. Lagu 'Blinding Lights' juga berhasil menduduki peringkat pertama di Billboard Hot 100.

Lagu tersebut bertahan di Top 10 selama 40 minggu, lebih lama dari single Post Malone, 'Circles'.

Baca Juga: Hidup Istrinya Makin Mentereng Jadi Anggota DPR Bergaji Rp 66 Juta per Bulan, Raul Lemos Ternyata Punya Jasa Besar Bantu KD Melenggang ke Senayan, Ibunda Aurel Hermansyah : Wah Dia Luar Biasa ...

Album After Hours juga berhasil memecahkan rekor most global pre-adds di sejarah Apple Music.

Mantan kekasih Bella Hadid ini lantas menuduh penyelenggara Grammy Awards melakukan korupsi.

"The Grammy tetap korup. Anda berhutang kepada saya, penggemar saya, dan transparansi industri," tulisnya di Twitter.

 

(*)