Find Us On Social Media :

Diklaim Bebas Kalori, Soda Diet Ternyata Tidak Lebih Baik daripada Soda Biasa, Bahkan Dapat Memicu Risiko Berjerawat Hingga Serangan Jantung!

By Ragillita Desyaningrum, Kamis, 18 Maret 2021 | 14:51 WIB

Meski diklaim bebas kandungan kalori, diet soda dianggap dapat memicu berbagai gangguan kesehatan mulai dari diabetes, tekanan darah tinggi, serangan jantung, hingga stroke.

Baca Juga: Hindari, 5 Kebiasaan yang Menjadi Penyebab Jerawat Kamu Semakin Parah!

Meningkatkan sindrom metabolik dan diabetes

Sebuah jurnal yang dipublikasikan The Canadian Science Journal pada tahun 2016 menyebutkan bahwa pemanis buatan pada soda diet dapat menurunkan beberapa aktivitas enzim pencernaan.

Hal ini dapat meningkatkan risiko sindrom metabolik lebih dari 30 persen dan memicu diabetes tipe 2 menurut studi pada American Diabetes Association.

Baca Juga: Hati-hati! Diabetes Bisa Memperparah Disfungsi Ereksi loh, Begini Penjelasan Ahli

Memicu kenaikan berat badan

Soda diet sering disalahartikan dapat menurunkan berat badan karena mengandung 0 kalori.

Padahal, sebuah penelitian justru menunjukkan yang sebaliknya.

Berdasarkan studi di tahun 2015, soda diet terbukti dapat meningkatkan lemak di perut hingga tiga kali lipat pada manula yang mengonsumsinya.

Baca Juga: Waspada dan Jangan Lengah! 5 Penyakit Ini Rentan Dialami oleh Generasi Milenial loh, Cegah Sejak Dini yuk!

Meningkatkan risiko Alzheimer dan dimensia

Dibandingkan dengan orang yang tidak meminumnya, soda diet justru dapat meningkatkan risiko terkena Alzheimer dan dimensia hingag tiga kali lipat.