“Aku yang nyetir saat itu, dan di tengah aku tuh di mobil bilang, kalau kamu makannya lama seperti itu nanti telat sekolah, dan karena dia dimarahin paginya sama bapaknya, moodnya jadi jelek,” kata Lee Sachi lagi.
Usai ditegur untuk mempercepat makan, Jaden kesal dan dia berusaha keluar dari mobil yang sedang melaju.
Pengakuan Lee, dia dengan reflek menarik Jaden agar tidak melompat dari mobil.
“Dia mau keluar mobil, relflek dong aku tarik, aku nyetir reflek, dia ngamuk-ngamuk di tengah mobil,” sambung Lee Sachi.
Niat hati ingin merekam peristiwa itu dengan telepon genggamnya, niat Lee Sachi itu malah mendapat penolakan dengan tangkisan tangan Jaden hingga telepon genggamnya jatuh.
“Aku ambil handphone, menepi aku, aku mau rekam, ditampik sama sang anak, jatuh. Pemberitaan aku timpuk handphone, engga seperti itu,” tandasnya.
(*)