Padahal menyikat gigi adalah hal penting, jika jarang dilakukan maka bisa merusak gigi sekaligus gusi.
"Dalam waktu kurang dari 24 jam, biofilm plak terbentuk pada gigi dan gusi Anda, yang merupakan lapisan bakteri penyebab bau mulut, perubahan warna gigi yang tidak sedap."
"Bahkan, lebih buruknya penyakit gusi, yang menyebabkan gusi kita berdarah dan keropos," kata Lawrence Fung, DDS, pendiri Silicon Beach Dental, seperti Grid.ID kutip dari Well and Good.
Baca Juga: Bukan Cuma Bau Mulut, Ini Sederet Bahaya Kalau Nekat Sikat Gigi Sekali Sehari, Bikin Ngeri!
"Sebaiknya sikat gigi dua kali sehari," kata Dr. Fung.
Alasan lain adalah menyikat gigi dengan pasta gigi berfluorida akan memperkenalkan dosis fluorida yang aman dan sehat untuk membantu melindungi gigi dari gigi berlubang.
Kamu perlu tahu bahwa proses penyakit gusi bisa dimulai hanya dalam 12 jam.
"Beberapa tanda dari proses penyakit gusi atau radang gusi adalah pembengkakan, gusi berdarah, dan bau mulut," kata Dr. Fung.
Jika tidak menangani hal-hal pada tahap awal, di mana itu radang gusi, peradangan dapat mulai menyebabkan kerusakan permanen pada tulang dan serat pendukung yang menahan gigi di tempatnya.
Kerusakan ini dikenal sebagai penyakit periodontal.
Proses itu dapat terjadi sangat lambat dalam bentuk periodontitis kronis, atau beberapa kasus tertentu dapat terjadi dengan cepat dalam bentuk periodontitis agresif.