Find Us On Social Media :

Ngeri Banget, Kurang Tidur Bikin Diet Gagal dan Kalap Makan loh, Simak Baik-baik Penjelasan Ahli Berikut!

By Devi Agustiana, Minggu, 21 Maret 2021 | 15:04 WIB

Buka hanya menganggu aktivitas, kurang tidur juga bisa mengagalkan rencana dietmu.

Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana

Grid.ID – Jika kamu adalah seseorang yang sedang serius berusaha menurunkan berat badan untuk waktu yang lama, kamu mungkin tahu pentingnya kualitas tidur di malam hari.

Tidur malam yang buruk dapat berdampak serius pada lingkar pinggang, bahkan dapat mengagalkan semua upaya agar menjadi sehat.

Kurangya tidur bisa membuat kecenderungan konsumsi lebih banyak kalori daripada yang biasanya dilakukan.

Baca Juga: Dijadikan Pengganti Nasi oleh Ayudia Bing Slamet, Begini Caranya Membuat Mashed Potato untuk Diet Sehat!

Oleh karena itu, dilansir Grid.ID dari Times of India, berikut ini penjelasan yang perlu kamu tahu berapa banyak makanan yang dibutuhkan saat kurang tidur agar tetap bisa menurunkan berat badan.

Siklus tidur kita memengaruhi penurunan berat badan dengan lebih dari satu cara.

Tidur nyenyak selama 7-8 jam di malam hari dapat mempercepat metabolisme dan membantu menurunkan berat badan, sementara sesi tidur yang terganggu dapat membalikkan keadaan itu.

Baca Juga: Diet Selalu Gagal Akibat Kalap Makan? Coba Lakukan 6 Trik Ini Agar Makan Sedikit tapi Kenyang

Pertama-tama, kamu harus tahu bahwa kurang tidur dapat menurunkan laju metabolisme istirahat, yang disebut sebagai jumlah kalori yang dibakar tubuh saat sedang istirahat.

Kedua, kurang tidur dapat meningkatkan nafsu makan, yang disebabkan oleh dua hormon penting kelaparan, ghrelin dan leptin.

Ini meningkatkan keinginan dan asupan kalori.

Baca Juga: Ussy Sulistiawaty Pamer Makan Bubur Kacang Hijau, Yuk Simak 9 Manfaat Jenis Kacang Ini untuk Kesehatan, Termasuk Bisa Turunkan Berat Badan loh!

Selain itu, saat kurang tidur, kamu cenderung membuat pilihan makanan yang tidak sehat.

Menurut meta-analisis 2016 yang diterbitkan dalam European Journal of Clinical Nutrition, orang yang tidak cukup tidur di malam hari makan lebih banyak keesokan harinya daripada biasanya.

Jika kita melihat angka, seseorang rata-rata makan 385 kalori lebih banyak dari biasanya.

Studi tersebut juga menunjukkan bahwa orang yang kurang tidur mengonsumsi lebih banyak lemak dan lebih sedikit protein.

Baca Juga: Mengintip Hubungan Antara Kesehatan dan Kebahagiaan yang Ditekankan Ussy Sulistiawaty dalam Pola Diet Putri Sulungnya, Ini Penjelasan Ahli!

Hal itu karena tidur malam yang buruk bisa meningkatkan keinginan akan makanan cepat saji.

Tidak hanya itu, orang yang tidak mendapatkan kualitas tidur malam yang baik juga kurang bergerak dan membakar lebih sedikit kalori sepanjang hari.

Berapa berat badan yang akan bertambah?

Baca Juga: Ussy Sulistiawaty Tegaskan Putrinya Bukan Melakukan Diet Ekstrem, Ini Ciri-ciri Diet Berbahaya yang Perlu Kamu Tahu!

Makan 385 kalori setiap hari dapat membuat bertambah sekitar 500 gram dalam sembilan hari.

Hal itu juga dapat meningkatkan risiko berkembangnya kondisi seperti diabetes tipe 2, hipertensi, dan penyakit jantung.

Jika kesulitan menurunkan berat badan, seharusnya kamu mencoba menyesuaikan kebiasaan tidur terlebih dahulu.

Baca Juga: Ahli Sebut Olahraga Tidak Membuat Berat Badan Turun loh, Simak Baik-baik Alasannya!

Ikuti jadwal tidur yang tepat setiap malam.

Tidurlah tepat waktu, bangun tepat waktu, bahkan di akhir pekan sekalipun.

Jangan lupa makanlah dua jam sebelum tidur.

Jika merasa sulit untuk tidur di malam hari, maka kamu dapat mencoba berbagai pengobatan rumahan dan latihan peregangan untuk mendapatkan tidur yang lebih baik. (*)