Find Us On Social Media :

Jennifer Bachdim Kenalkan Tummy Time Pada Anaknya Sejak Lahir, Ternyata Memang Bagus untuk Perkembangan Sensorik si Kecil!

By Devi Agustiana, Selasa, 23 Maret 2021 | 14:02 WIB

Mengenal tummy time yang dilakukan Jennifer Bachdim pada anak ketiganya, ternyata punya banyak manfaat untuk bayi.

Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana

Grid.ID – Sebagai orang tua, tentu menginginkan yang terbaik bagi anak-anaknya, tak terkecuali Jennifer Bachdim.

Ia pun mulai mengenalkan tummy time alias posisi tengkurap pada buah hati ketiganya.

Diketahui Jennifer Bachdim baru saja melahirkan seorang putra pada Senin, 1 Maret 2021, lalu memberi nama bayi lucu tersebut Kiyoji Kaynen Bachdim.

Baca Juga: Anak Keduanya Memasuki Umur 7 Tahun, Jennifer Bachdim Beri Ucapan Manis: Kamu Membuat Setiap Hari Cerah dengan Senyumanmu

Istri pesepak bola Irfan Bachdim ini pun terlihat memamerkan potret si kecil yang mulai tummy time sejak baru lahir.

Hal itu diunggahnya dalam Instagram Story yang Grid.ID kutip Selasa (23/3/2021).

“Boleh mulai Tummy Time dari lahir dan setiap hari 1-2 kali (emotikon hati),” tulis Jennnifer Bachdim.

Bayi memang menghabiskan banyak waktu telentang sambil melihat ke langit-langit di boks bayi, di kursi mobil, atau di lengan orang tua.

Ketika membalik mereka, itu tidak hanya memberi mereka perspektif yang berbeda, tetapi juga memainkan peran penting dalam perkembangan bayi.

Baca Juga: Jennifer Bachdim Pamer Tubuh Langsing Setelah Melahirkan, Ternyata Ini Rahasia Istri Irfan Bachdim Pertahankan Bentuk Badan Selama Kehamilan!

Ada tiga manfaat utama melakukan tummy time pada si kecil.

Melansir laman Cleveland Clinic, berikut manfaatnya:

1. Membantu keterampilan motorik

Ketika bayi menghabiskan waktu dengan perutnya, si kecil menggunakan dan mengembangkan otot yang memungkinkan mereka mengangkat kepala, berguling, dan, akhirnya merangkak.

“Menempatkannya di lantai membantu mengembangkan kekuatan otot inti serta punggung, leher, dan lengan,” jelas dokter anak Ei Ye Mon, MD.

Baca Juga: Dinda Hauw Positif Covid-19 Saat Hamil, Bagaimana Potensi Virus Ini Pada Kehamilan dan Janin?

Penelitian telah menunjukkan bahwa bayi yang tidak menghabiskan waktu dengan posisi ini lebih cenderung mengalami keterlambatan perkembangan motorik.

2. Mengurangi kemungkinan deformitas tengkorak

Bayi yang menghabiskan terlalu banyak waktu berbaring telentang dapat mengembangkan sindrom kepala datar atau plagiocephaly posisional.

Ini cukup umum dan biasanya tidak berbahaya atau permanen.

Namun, jenis plagiocephaly lainnya dapat disebabkan oleh kondisi serius yang disebut carniosynostosis.

Baca Juga: Citra Kirana Panik Bayinya Hampir Tersedak Semangka, Sebenarnya Apakah Buah Kaya Air Ini Bagus atau Bahaya untuk si Kecil?

Jadi jika melihat area datar di kepala bayi, sebaiknya periksakan ke dokter anak.

3. Membantu perkembangan sensorik

Posisi tengkurap memungkinkan bayi mengalami posisi dan gerakan tubuh yang berbeda.

“Ini membantu mereka untuk mendapatkan pandangan dan pengertian yang berbeda tentang dunia,” kata Dr. Ye Mon.

Tummy time juga membantu mengembangkan sistem vestibular mereka karena bisa mengetahui bagaimana lengan dan kaki mereka bergerak.

(*)