Ia pun tahu betul akan memikul beban yang besar bila mengakui kesalahannya saat itu.
"Pasti kita menyadari ada risiko, proses hukum juga.
Cuma saat itu pertama kali nggak tahu mau ngapain, sedih banget perasaannya, khawatir, takut, tapi untungnya aku sudah dipersenjatakan sama pegetahuan tentang Tuhan," imbuhnya.
Teringat akan Tuhan membuat Gisel akhirnya menanggalkan niatnya untuk berbohong.
"Setelah semua yang aku perbuat, dosa dan kesalahanku di masa lalu, dengan kasihnya Dia cuma ngomong 'Sini aku pikul beban kamu'.
Semua pikiran untuk nggak ngaku dan segala macam aku bawa tidur. Paginya aku bilang Wijin.
Aku sudah memutuskan untuk mengakui seperti apa adanya jika ada yang bertanya termasuk jika diproses hukum dan kepolisian segala macam. Karena aku percaya Tuhan yang akan take care semuanya buat aku," terang Gisel lagi.
Mantan menantu Roy Marten itu mengaku sang kekasih sempat ragu akan keputusannya.
Baca Juga: Sidang Segera Digelar, Michael Yokinobu Minta Persidangan Dilakukan Virtual