Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Ada banyak sekali manfaat dari mengajarkan kebaikan pada anak.
Namun, kadang kala anak mengalami sedikit kesulitan terkait usia dan pemahaman yang masih terbatas.
Nah, ada hal-hal yang perlu dipahami orangtua ketika memberikan pengertian kepada anak agar mau melakukan kebaikan, misalnya dengan berbagi mainan dengan temannya.
Baca Juga: Manfaat Mengajarkan Kebaikan Hati Pada Anak Zaman Sekarang, Bikin si Kecil Lebih Bahagia loh!
Pertama-tama tua harus menyesuaikan dengan usia anak.
“Perlu dipahami dulu usia anaknya, karena bisa berbagai atau sharing terjadi di usia 4 tahun,” kata Fathya Artha, Psikolog Anak, dalam acara virtual Bebelac Tunjukan Hebatmu yang Grid.ID ikuti Kamis (25/3/2021).
Menurut Fathya, anak yang di bawah usia 4 tahu belum bisa berbagi adalah hal yang wajar, karena bagi mereka konsep memberikan suatu barang kepada teman masih sulit dipahami, sehingga baru saat usia 4 tahun ke atas.
Namun, bukan berarti anak di bawah usia tersebut tidak bisa diajarkan kebaikan dan berbagai.
“Jadi rebutan barang nggak mau berbagi di bawah usia 4 tahun wajar terjadi. Yang bisa kita lakukan adalah jelaskan bahwa sharing itu hal yang tidak apa-apa dan dengan pendampingan,” lanjut Fathya.
Orang tua memberikan pendampikan dengan menjelaskan bahwa berbagi bukan berarti kita kurangan atau kehilangan, karena biasanya ketakutan anak-anak adalah dengan memberikan sesuatu maka dia menjadi tidak punya.