Find Us On Social Media :

Hati-hati! Kerja Terlalu Keras Dapat Menyebabkan Burn Out Syndrome, Gejalanya Menyerang Fisik dan Mental!

By Ragillita Desyaningrum, Kamis, 25 Maret 2021 | 19:55 WIB

Kelelahan dan stress karena pekerjaan dapat menyebabkan burnout syndrome. Gejalanya pun menyerang fisik dan mental. Jika tidak segera ditangani, penyakit ini dapat memicu penyakit lainnya.

Merasa terisolasi

Orang yang mengalami burnout cenderung merasa terbebani dengan beban pekerjaannya yang menumpuk.

Perasaan ini akhirnya membuat mereka merasa terisolasi hingga mereka mungkin berhenti bersosialisasi dengan teman, anggota keluarga, atau rekan kerja.

Baca Juga: Akibat Jadwal Syuting yang Padat, Sule Jatuh Sakit sampai Harus Diinfus dan Susah Bicara, Ini Efek Mengerikan Apabila Tubuh Terlalu Lelah dan Kurang Istirahat

Berfantasi untuk melarikan diri

Masih dengan beban pekerjaan yang terasa memberatkan, penderita burnout selalu berfantasi untuk melarikan diri dari kewajibannya dalam menyelesaikan pekerjaan.

Bahkan pada beberapa kasus yang berat, penderita burnout akan melapiaskan rasa sakit emosionalnya pada obat-obatan terlarang, alkohol, dan makan secara berlebihan.

Baca Juga: Raline Shah Mengaku Awalnya Kurang Peka dengan Kesehatan Mentalnya, Ini 5 Alasan Mengapa Kamu Nggak Boleh Mengabaikan Kesehatan Mentalmu

Cepat marah

Perasaan tertekan, terbebani serta kelelahan cenderung akan membuat seseorang cepat marah, tak terkecuali jika itu menyangkut pekerjaan.

Akibatnya, hal ini akan berefek pada sulitnya menyelesaikan pekerjaan di kantor dan berlanjut pada pekerjaan rumah.

Baca Juga: 2 Idola KPOP Korea-Amerika Ini Giat Mempromosikan Pentingnya Kesehatan Mental