- Mengarah pada peningkatan kesehatan tulang
Bagaimana memilih dan menyimpan kacang polong berkualitas baik?
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa kacang polong bukanlah makanan yang sangat terkontaminasi oleh pestisida.
Polong akan tampak hijau dan keras tanpa bercak atau kondisi kekeringan.
Saat menyentuh kacang polong, teksturnya akan terasa halus.
Ingatlah untuk membeli yang berukuran sedang karena akan lebih manis daripada yang besar.
Dalam hal menyimpan kacang polong, jangan lupa untuk segera menyiapkan hidangannya tanpa banyak penundaan, karena kacang polong tidak akan segar dalam jangka waktu yang lama.
Baca Juga: Ungkap Tips Sukses MPASI Sang Buah Hati, Citra Kirana: yang Penting Mamanya Harus Sabar
Namun, jika lebih suka menyimpan kacang polong di freezer untuk anak-anak, maka kacang akan tetap bagus.
Kacang polong yang dikukus atau direbus akan menjadi makanan yang enak bagi bayi.
Kelembutan dan sifat kacang polong rebus atau kukus yang siap larut, akan membuatnya cocok untuk bayi.
Akan tetapi, perlu hati-hati bahwa bahwa kacang polong berpotensi menyebabkan gas atau ketidaknyamanan pada bayi.
Selain itu, konsumsi kacang polong juga dikaitkan dengan asam urat.
Oleh karena itu, jika masih ragu, konsultasikan segala asupan bayi dengan dokter terlebih dahulu.
(*)