Pebisnis muda yang juga hadir dalam acara ini, Wirda Mansyur, mengungkapkan ada beberapa hal yang perlu disiapkan jika kita ingin menjadi entrepreneur muda.
"Menjadi seorang pengusaha itu sebenarnya tentang mindset, jadi harus mempunyai mindset yang seluas luasnya, seterbuka terbukanya, mau belajar terus dan willing untuk melakukan perubahan dan pantang mundur jadi semangat terus kedepan, pikirannya tentang kedepannya terus."
Berbicara mengenai entrepreneurship, sejak tahun 2018, Allianz memfasilitasi generasi milenial yang ingin membangun kemampuan entrepreneurship melalui program rekrutmen LifeChanger.
Hal ini dilakukan sebagai salah satu langkah strategis untuk mengantisipasi dan mengoptimalkan pertumbuhan pasar di masa depan.
Salah satu perwakilan Allianz LifeChanger, Haffi Achdiputra, mengingatkan kaum muda untuk enggak berhenti belajar khususnya soal literasi keuangan.
“Di masa pandemi ini, semua orang menghadapi berbagai tantangan baru dalam kehidupan, tak terkecuali generasi milenial dalam hal kesempatan berkarir. Melalui program LifeChanger para generasi muda tidak hanya dapat mengembangkan potensi diri sendiri sebagai seorang entrepreneur, tapi juga membawa perubahan yang baik untuk orang lain,” ujar Ratna Juwita Hasibuan, Business Development for Millennials Allianz Indonesia.
Satu hal lagi yang tidak boleh remaja lewatkan adalah pentingnya menabung sejak dini.
(*)