1. Buat anggaran keuangan
Jika biasanya kamu mengatur pengeluaran untuk diri sendiri, mulai diskusikan dengan pasangan untuk keuangan keluarga.
Bicarakan dengan pasanganmu soal sumber pendapatan keluarga, pengeluaran, dan siapa yang mengelola finansial tersebut.
Yang wajib dicatat adalah pengontrol keuangan tidak terpatok pada perempuan, namun antara suami dan istri, tentukan mana yang bisa membuat skala prioritas.
2. Menetapkan tujuan keuangan
Meski berstatus suami-istri, pasti ada dong tujuan keuangan yang ingin dicapai masing-masing.
Maka, penting untuk membuat perencanaan bersama.
Pilah anggaran keuangan keluarga dan pengeluaran pribadi agar tidak tercampur ya.
3. Diskusikan pengeluaran secara rutin
Ketika sudah menikah, penting untuk membicarakan finansial secara rutin.
Jumlah pengeluaran yang berbeda tiap bulan pasti dapat menambah tekanan finansial keluarga.
Jadi, kamu dan pasangan nanti harus rutin bicara soal finansial ya, supaya gak mendadak ludes.