Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Sebagai seorang ibu, tentu menginginkan yang terbaik untuk anaknya.
Tak terkecuali Paula Verhoeven, istri Baim Wong ini menuturkan bahwa makanan merupakan salah satu faktor penting dalam menjaga asupan nutrisi putranya.
“Yang pasti makanan yang bergizi kita kasih,” kata ibunda Kiano ini dalam bincang virtual yang Grid.ID ikuti pada Kamis (15/4/2021).
Ternyata, nafsu makan Kiano juga akan meningkat jika Paula memberikan makanan kesukaannya.
Makanan kesukaan Kiano ini memang dikenal kaya nutrisi, yaitu ikan salmon.
Paula menuturkan bahwa jika Kiano makan salmon, maka nafsu makannya akan lebih lahap.
Baca Juga: Yuk Jaga Kesehatan Mata dengan Konsumsi 7 Makanan Enak Ini, Buah Jeruk Termasuk loh!
“Dari awal Kiano memang suka banget sama salmon, jadi kalau makan salmon pasti dia lebih lahap,” ujar wanita yang sedang menantikan kelahiran anak keduanya ini.
Ternyata ikan salmon memang sumber nutrisi penting yang kaya seperti vitamin D, seng, zat besi, protein, dan masih banyak lagi.
Asalkan bayi tidak alergi terhadapnya, mengonsumsinya dalam jumlah sedang, dan setelah diizinkan dokter pula.
Baca Juga: Anak Alice Norin Lahap Makan Salmon, Yuk Simak Aturan dan Manfaat Ikan Ini Bagi Kesehatan si Kecil!
Dilansir Grid.ID dari laman Parenting Firstcry, pastikan orangtua memberi makan ikan salmon rumahan untuk bayi.
Ikan harus dimasak dengan benar dan harus diberikan kepada bayi dalam jumlah kecil.
Saat mengenalkannya untuk pertama kalinya, perhatikan tanda-tanda alergi juga.
Jangan memperkenalkan makanan baru lainnya dengan ikan ini.
Lantas, apa saja manfaat ikan salmon untuk bayi?
Memberi makan ikan salmon sangat baik untuk kesehatan otak bayi.
Asam lemak omega-3 dalam salmon dapat membantu perkembangan otak, saraf, dan penglihatan bayi.
Memulai hidangan laut lebih awal dapat membantu mengembangkan cita rasanya.
Memasukkan salmon dalam makanan bayi juga dapat membantunya tidur lebih nyenyak.
Akan tetapi, ada catatat tersendiri saat hendak memberikan ikan salmon pada anak.
Salmon adalah ikan yang sangat lunak dengan sedikit atau tanpa tulang.
Pastikan menyisir ikan dengan tangan untuk menghilangkan tulang yang mungkin ditemukan sebelum memasak salmon untuk bayi.
Meskipun hanya sebagian kecil orang yang alergi terhadapnya, tapi salmon, seperti ikan bersirip lainnya adalah alergen makanan.
Oleh karena itu, pastikan untuk memberi bayi sedikit ikan salmon sebagai permulaan untuk mengujinya.
Setelah melihat tidak ada reaksi yang merugikan, kamu dapat mulai meningkatkan jumlah salmon dalam makanan bayi.
(*)