"Alhasil, saat gue gak ngasih kabar, Donna pasti bete dan sebel. Saat Donna udah sebel, gue merasa kok 'ngasih kabar' harus?! Gak boleh emang ngasih kabar kalau memang mau ngabarin aja? Kok gak percaya?! Nah, jadi panjang deh urusan," lanjut Darius.
Tersadar karena akhirnya paham dengan maksud Donna yang ingin selalu diberi kabar, Darius Sinathrya legawa untuk menemukan titik tengah yang nyaman dengan pasangannya.
"Perlu sekian kali berantem, sebel-sebelan, salah paham dan diem-dieman sampai akhirnya kami bisa sama-sama mengerti maksud dari masing-masing dan menemukan titik tengah yang nyaman buat berdua," sambung Darius.
Baca Juga: Tanggapan Rio Reifan Soal Dituntut Rp 10 Milliar oleh Sandy Tumiwa
Darius pun berusaha memaknai tingkah posesif Donna Agnesia yang selalu ingin diberi kabar soal keberadaannya ketika sedang jauh.
"Ngasih kabar ternyata bukan sekedar 'harus / wajib', tapi maknanya lebih dari itu. Selain bikin pasangan tau dan terinformasikan dengan baik kalau kita sudah sampai di tujuan, atau sudah pindah lokasi, atau sudah dalam perjalanan ke tempat baru atau otw pulang," jelasnya.
Tak hanya sekadar memberi informasi soal keberadaannya, Darius memahami bahwa memberi kabar adalah hal yang menunjukkan kepedulian dengan pasangan.
Baca Juga: Miliki Berbagai Usaha Kuliner, Dimas Beck Akui Senang Memasak: Kalo Dimasakin Seringkali Kecewa..
"Ngasih kabar juga bisa jadi makna tersirat bahwa kita care dengan pasangan, menunjukan perasaan kita dengan menjalin komunikasi berupa kabar 'udah sampai ya sayang, makasi udah di doain selamat sampai tujuan'," tuturnya.
Dulu sempat akui tingkah posesif Donna yang selalu menanyakan kabar, Darius tak mengelak fakta bahwa kebiasaan sang istri itu adalah hal wajar dalam sebuah hubungan.