Telah diamati bahwa umat Islam cenderung menambah berat badan di bulan ini meski berpuasa rata-rata 12 jam sehari.
Penyebabnya adalah asupan kalori yang lebih tinggi dari biasanya dan kurangnya aktivitas fisik untuk membakarnya.
Misalnya, kita mengonsumsi makanan dalam jumlah besar saat buka puasa dan saat sahur.
Selain itu, makanan berlemak dan bergula lebih sering dikonsumsi di bulan Ramadhan dibandingkan dengan bulan-bulan non-puasa lainnya.
Variasi pilihan makanan, kemudahan, dan makan berlebihan selama waktu non-puasa bisa berkontribusi signifikan terhadap penambahan berat badan.
Alasan penting lainnya untuk penambahan berat badan adalah siklus tidur yang terganggu.
Ini memengaruhi pelepasan banyak hormon dan bahan kimia yang mengatur metabolisme karbohidrat dan laju metabolisme.
Seringnya undangan berbuka puasa dengan beragam sajian makanan juga bisa berakibat pada penambahan berat badan.
Lantas, bagaimana cara orang menjaga atau menurunkan berat badan selama Ramadhan?