Find Us On Social Media :

Duh, Bangun Tidur Mendadak Leher Kaku dan Nyeri? Coba Atasi dengan 5 Cara Ini

By Devi Agustiana, Selasa, 20 April 2021 | 15:18 WIB

Nyeri leher saat bangun tidur tak jarang mendadak kita alami, hal ini bisa sangat mengganggu aktivitas sehari-hari.

Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana

Grid.ID – Ketika otot-otot terasa bersemangat sepanjang hari, lalu mengalami cedera akibat penggunaan berlebihan hingga kelelahan kronis.

Semua itu bisa menyebabkan leher terasa sakit dan kaku, jenis rasa sakit yang membuat tidak nyaman untuk sekadar menengok ke kanan atau ke kiri.

Seringkali, otot-otot di satu sisi leher menjadi sangat lelah sehingga mengendur dan memberi tekanan ekstra pada sisi lain dan tulang belakang.

Baca Juga: 6 Bahaya Konsumsi Susu Berlebihan, Berisiko Kanker dan Patah Tulang!

"Tulang punggung Anda seperti balok-balok Lego yang ditumpuk. Jika Lego itu tidak berbaris, Anda akan merasa sakit saat mencoba menggerakkan kepala," kata Mary Kate Casey, PT, DPT, pemilik dan pendiri Prep Performance Center di Chicago.

Jika terbangun dengan leher kaku, ada beberapa hal yang dapat kamu lakukan untuk menghilangkan rasa sakitnya.

Grid.ID telah melasnsir dari laman Live Strong, berikut adalah lima metode yang dapat membantu atasi nyeri leher.

Baca Juga: Awas, Hobi Rebahan Bisa Jadi Petaka Buat Kesehatan, Ini 7 Akibat Kalau Tubuh Kita Kurang Gerak

1. Konsumsi NSAID

Selama dokter tidak membatasi untuk menggunakan obat antiinflamasi non steroid atau Nonsteroidal Anti-inflammatory Drugs (NSAID) seperti ibuprofen, ini adalah pilihan yang bagus untuk menghilangkan rasa sakit.

Selalu ikuti petunjuk pada botolnya, dan jangan takut untuk minum obat seperti yang disarankan selama satu atau dua hari penuh agar peradangan mereda.

Baca Juga: Benarkah Minum Susu Berlebihan Justru Menyebabkan Tulang Rapuh?

2. Berikan sensasi hangat

Casey mengatakan dia biasanya lebih suka menggunakan sensasi rasa panas daripada dingin pada rasa sakit yang datang dengan leher kaku.

Sensasi panas menghangatkan jaringan di sekitarnya untuk membantu melepaskan sesak.

Cobalah gunakan bantal pemanas atau pancuran air hangat.

Baca Juga: Iseng Makan Tempe, Jangan Kaget Kalau 5 Hal Ini akan Dirasakan Tubuh

 

3. Lakukan pijatan

Jika bisa mendapatkan pijatan, maka ini akan menawarkan bantuan sementara.

Tetapi tidak akan memperbaiki masalah, jika memang kondisi sendi yang jadi penyebabnya.

Sekali lagi, tidak apa-apa melakukan pijatan, ketahuilah ada batasan manfat sebelumnya.

Baca Juga: Waspada, Diet Vegan Berisiko Sebabkan Patah Tulang Pinggul hingga Kaki, Simak Cara Mencegahnya!

 

4. Lakukan peregangan

Ada empat peregangan yang direkomendasikan Casey untuk leher kaku di pagi hari.

- Peregangan gawang: Berbaringlah di atas roller busa yang diposisikan secara vertikal.

Rol busa harus terbentang di sepanjang tulang belakang dari kepala ke pantat, lutut ditekuk dengan kaki rata di lantai.

Lalu, angkat kedua lengan ke langit-langit.

Baca Juga: 5 Tanda Tubuh Terlalu Banyak Minum Susu, Bisa Sampai Patah Tulang Loh

Buka lengan ke posisi "tiang gawang", sehingga lengan berada di sisi tubuh pada sudut 90 derajat.

- Peregangan mencapai lengan: Berbaring di roller busa dengan posisi yang sama seperti yang dijelaskan di atas, raih lengan di atas kepala sehingga tubuh membuat satu segmen panjang di roller busa.

- Peregangan tikungan samping: Dengan menggunakan tangan kiri, tarik telinga lebih dekat ke bahu dengan lembut untuk mengintensifkan peregangan yang nyaman.

Ulangi juga di sisi kanan.

Baca Juga: Sudah Masa Menopause? Ini 10 Makanan Terbaik untuk Dikonsumsi

- Peregangan hidung ke ketiak: Tundukkan kepala untuk melihat ketiak kiri.

Kamu akan merasakan regangan ini, yang merupakan otot membentang dari bagian bawah skull ke setiap tulang belikat.

Ulangi di sisi lain juga.

Untuk semua peregangan, lakukan masing-masing secara dinamis selama 10 repetisi.

Baca Juga: Stop Kebiasaan Tidur di Sofa Mulai Sekarang! Bahayanya Nggak Tanggung-tanggung Karena Bisa Gangguan Parah di Tulang

 

5. Temui terapis

Jika kekakuan bertahan selama tiga hari hingga seminggu, buatlah janji dengan dokter atau ahli terapi fisik.

Seorang ahli terapi fisik dapat mencoba mobilisasi atau manipulasi sendi guna memutar segmen tulang belakang yang tidak sejajar kembali ke tempatnya.

(*)