Grid.ID - Artis cantik blasteran Indo-Jerman, Cinta Laura Kiehl kini menjadi idola banyak orang.
Tak hanya lantaran punya kecerdasan, paras cantik Cinta Laura juga kerap memikat mata para penggemarnya.
Namun siapa sangka, Cinta Laura insecure dengan bentuk wajahnya dan sempat merasa tidak percaya diri.
Pasalnya, Cinta Laura yang kini memiliki kecantikan dan bentuk tubuh idaman banyak wanita mengaku sempat tak percaya diri.
Baca Juga: Punya Garis Rahang yang Tegas, Cinta Laura Ngaku Sempat Tak PD dengan Bentuk Wajahnya
Melansir dari laman Kompas.com, saat menjadi bintang tamu di acara Deddy's Corner, ia mengaku pernah mengalami Binge Eating Disorder.
Binge Eating Disorder merupakan kebalikan dari Anorexia Disorder, yakni gangguan yang sering kali kehilangan kontrol makan hingga melebihi porsi.
"Aku pernah ngalamin, tahun 2017 aku benar-benar depresi, aku enggak bisa cerita pokoknya aku lagi ngalamin sesuatu yang mengganggu ketenangan aku," cerita Cinta Laura, pada (23/11/2020) silam.
Anak dari pasangan Herdiana dan Michael Kiehl itu mengaku kerap mengonsumsi junk food untuk menutupi perasaan sedihnya.
"Selama satu bulan saat aku syuting film di Georgia aku bisa makan 8000 kalori setiap hari," ungkap Cinta Laura.
"Itu makannya bisa dari burger, french fries, ice cream satu toples, slurpee, ice cream lagi, dan setengah apple pie dalam waktu kurang dari dua jam," imbuhnya.
Pemain film 'Oh Baby' itu bahkan sampai mengurung diri lantaran malu bertemu banyak orang.
"Pura-pura sibuk, padahal aku malu saja keluar rumah, karena sudah sebesar itu," ucap Cinta Laura.
Tak hanya insecure soal bentuk tubuhnya yang sempat gemuk, Cinta belakangan kembali mengaku insecure dengan wajahnya.
Padahal, paras Cinta Laura yang blasteran itu tampak cantik dan kerap memikat mata.
Pasalnya, Cinta mengaku sempat tak percaya diri dengan bentuk rahangnya.
"Saya dulu insecure dengan rahang saya yang sangat kuat.
Sering kali dalam foto-foto saya merasa wajah saya terlihat sangat persegi dan atau bulat," tulis Cinta Laura memulai captionnya, pada Selasa (20/4/2021).
Ia mengaku sempat merasa berbeda dengan orang-orang di tempat tinggalnya yang cenderung menilai kecantikan dari bentuk wajah yang tak dimilikinya.
"Tinggal di Asia di mana keindahan menyamakan dengan fitur kecil, oval, panjang, dan lembut membuat saya sulit untuk merasakan baik tentang diri saya saat tumbuh dewasa," ungkap Cinta.
Namun, ia akhirnya sadar bahwa apa yang ada pada dirinya lah yang harus disyukuri.
Sebab, semua wanita cantik dengan apa yang ada pada diri mereka.
"Selama bertahun-tahun aku menyadari bahwa inilah yang membuat wajahku terlihat kuat dan unik.
Membenci atau menyembunyikan fitur yang saya punya sejak dilahirkan tidak akan pernah membantu saya mencintai diri sendiri dan menerima apa yang telah Tuhan berikan kepada saya," terang Cinta.
Ia pun menyimpulkan maksud dari sepenggal kisah insecure-nya itu.
"Moral cerita: Kamu mungkin tidak sesuai dengan standar kecantikan di tempatmu berasal, tetapi percayalah bahwa kamu cantik.
Menghargai dan mencintai apa yang kamu miliki akan menjadi kepercayaan diri yang melebihi standar kecantikan yang diciptakan oleh otak manusia subjektif.
Selamat hari Selasa, semuanya! Kalian semua cantik. Lupakan mereka yang pernah berusaha meyakinkanmu sebaliknya!," pungkas Cinta Laura.
(*)