Laporan Wartawan Grid.ID, Mahdiyah
Grid.ID - Pencarian kapal KRI Nanggala-402 yang hilang kontak pada Rabu (21/4/2021) pukul 03.00 WIB, terus diupayakan.
Ya, kapal yang hilang kontak di perairan utara Bali tersebut hanya mampu menyimpan oksigen hingga 72 jam saja atau sekitar 3 hari lamanya.
Baru-baru ini beredar video yang diduga Lettu Imam Adi hendak berangkat latihan dengan kapal KRI Nanggala 402 sebelum dinyatakan hilang kontak.
Mengutip Kompas.com pada Sabtu (24/4/2021), dalam rekaman video tersebut sang anak yang masih balita berusaha melarang ayahnya, Lettu Imam Adi, untuk pergi latihan.
Dirinya pun merengek hingga mendorong sang ayah masuk ke dalam kamar.
Tak hanya itu, ia bahkan berusaha mengunci kamar agar ayahnya tak pergi latihan.
Dalam video tersebut terdapat percakapan antara sang ibu dan anaknya.
"Kenapa nggak boleh kerja?" tanya ibunya.
"Nggak boleh," jawab anak itu singkat.
Video ini sontak menjadi viral di dunia maya, seakan sang putra sudah memiliki firasat akan kejadian yang terjadi pada ayahnya.
Mengutip Surya.co.id pada Sabtu (24/4/2021), ayah Lettu Imam Adi, Edy Sujianto atau yang kerap disapa Abah Edy, membenarkan bahwa video yang beredar tersebut adalah putranya, Lettu Imam Adi.
"Iya itu anak saya (Imam Adi) bersama cucu saya," ujarnya.
Abah Edy menjelaskan, video tersebut direkam oleh istri Lettu Imam Adi pada Senin (19/4/2021), hari keberangkatan putranya dengan KRI Nanggala-402.
Abah Edy pun mengaku heran dengan tingkah sang cucu saat itu yang tak memperbolehkan sang ayah untuk bertugas.
"Biasanya kalau dipamiti ya biasa saja. Kemarin sampai pintunya ditutup, papanya benar-benar tidak boleh pergi," lanjutnya.
Meskipun begitu, ia tak mau menghubungkan kejadian tersebut dengan kejadian yang tengah dialami oleh kapal KRI Nanggala 402.
(*)