Laporan Wartawan Grid.ID, Nisrina Khoirunnisa
Grid.ID - Kapal selam KRI Nanggala-402 yang dinyatakan tenggelam setelah 72 jam pencarian menjadi duka mendalam bagi Indonesia.
Dilansir dari Kompas.com, Panglima TNI Hadi Tjahjanto menyebut istilah subsunk atau tenggelam untuk KRI Nanggala-402 usai ditemukannya bukti otentik.
Bukti-bukti tersebut antara lain tumpahan minyak sampai serpihan barang dari KRI Nanggala-402.
Peristiwa itu membawa duka bagi masyarakat Indonesia, khususnya bagi keluarga 53 awak kapal yang ada di dalam KRI Nanggala-402.
Pasalnya, 53 awak kapal di dalam KRI Nanggala-402 adalah prajurit TNI AL yang sudah mengabdikan dirinya untuk bangsa Indonesia.
Salah satu yang jadi sorotan adalah Mayor Wisnu Subiyantoro.
Dilansir dari Tribunnews.com, Mayor Wisnu Subiyantoro memulai kariernya sebagai prajurit TNI dengan menempuh pendidikan di Sekolah Calon Bintara TNI AL.
Baca Juga: Ditemukan Sejumlah Bagian Badan KRI Nanggala-402, 53 Awak Kapal Dipastikan Gugur