Lebih lanjut, saat mengolah kolak, ada bahan wajib yang harus selalu digunakan.
Bahan tersebut adalah santan.
Jika dilihat dari sisi medis, mengonsumsi santan berlebihan juga tidaklah baik.
Hal ini karena santan mengandung banyak lemak jenuh dan dapat memicu kenaikan kolesterol.
Tapi tenang saja, ternyata ada rahasia jitu bagaimana menikmati kolak tanpa khawatir kolesterol naik.
Dilansir Grid.ID dari Sajian Sedap, hal ini dijelaskan oleh, Solihin, Corporate Pastry Chef Group Warung Pasta, Locarasa & NUSA Indonesia Gastronomi.
Adapun pengganti santan dalam kolak bisa menggunakan susu segar dan krim (atau susu bubuk), air gula merah, dan air kelapa.
Untuk takaran pengganti santan bisa digunakan sekiatr ¾ susu segar dan ¼ krim.
Rasa kolak yang menggunakan susu segar akan lebih ringan dan krim akan membuatnya lebih creamy.
Kemudian, penggunaan air kelapa juga akan membuat kolak lebih ekonomis dan rendah lemak.
Kamu juga bisa menambahkan cengkih, kayu manis, dan daun pandan agar rasanya tidak flat.