Find Us On Social Media :

Eksekusi Penjemputan Anak Tsania Marwa Diwarnai Adu Mulut, Terdengar Teriakan dari Rumah Atalarik Syach

By Hana Futari, Kamis, 29 April 2021 | 15:39 WIB

Tsania Marwa saat ditemui di kediaman Atalarik Syach di kawasan Cibinong, Jawa Barat, Kamis (29/4/2021).

Laporan Wartawan Grid.ID, Hana Futari

Grid.ID - Eksekusi penjemputan dua buah hati Tsania Marwa diwarnai dengan adu mulut.

Terdengar dari balik pagar rumah, suara teriakan antara pihak Atalarik Syach dan Tsania Marwa saling berbalas.

Sayangnya, momen adu mulut tersebut tak bisa tertangkap kamera lantaran awak media tak diperkenankan untuk mendekati kediaman Atalarik Syach.

Suasana ricuh tersebut terjadi sekitar pukul 13.30 WIB.

Adanya keributan pun dibenarkan oleh Panitera Pengadilan Agama Cibinong, Dede Supriadi.

"Itu tadi kita ada mau minta anak," kata Dede Supriadi saat ditemui di kediaman Atalarik Syach di kawasan Cibinong, Jawa Barat, Kamis (29/4/2021).

Baca Juga: Dikagetkan oleh Perkataan Pengacara Atalarik Syach, Dua Anak Tsania Marwa Ketakutan dan Kembali Kunci Pintu

Sebelumnya dua buah hati Tsania Marwa mengunci kamar mereka ketika sang bunda tiba di kediaman Atalarik Syach.

Setelah dibujuk, dua anak Tsania Marwa, Syarief Muhammad Fajri dan Aisyah Shabira pun mau keluar dan menemui sang bunda.

Hubungan Tsania Marwa dan dua buah hatinya pun begitu baik.

Bahkan, artis berdarah Arab itu sempat menyuapi anak-anaknya.

Sayangnya, di tengah keakraban mereka, menurut pengakuan Tsania Marwa, dua buah hatinya dikagetkan dengan perkataan kuasa hukum Atalarik Syach.

Merasa takut, dua anak Tsania Marwa pun kembali mengunci pintu kamar mereka.

Eksekusi penjemputan ini berdasarkan keputusan Pengadilan Tinggi Jawa Barat yang mengabulkan gugatan hak asuh anak Tsania Marwa.

Baca Juga: Saat Dijemput di Rumah Atalarik Syach, Anak-anak Tsania Marwa Mengira Akan Diambil Paksa: Umi Mau Culik Aku Ya?

Akan tetapi, meski Pengadilan Tinggi Jawa Barat sudah memutuskan hak asuh anak jatuh pada Tsania Marwa, Atalarik Syach belum juga menyerahkan buah hati mereka.

(*)