“Bisa jadi,” jawab Luna Maya.
Luna Maya tak memungkiri dirinya hanya bisa menangis setiap kali disakiti, namun setelah itu ia pilih memutus segala kontak dengan sang mantan.
“Kalau lo disakitin sama cowok, pertama kali marah atau nangis? Nangis di depan dia atau di belakang dia?” tanya Uya Kuya.
“Nangis. Di depan dia,” aku Luna Maya di tengah hipnotisnya.
“Lo pernah nggak diputusin cowok terus lo minta balik lagi?” cecar Uya Kuya.
“Setelah putus, udah putus lama nggak pernah komunikasi lagi,” ujar Luna Maya blak-blakan.
“Jadi tutup buku,” timpal Uya Kuya.
(*)