Secara khusus, ini adalah sumber mikronutrien utama yang sangat baik, seperti kalium dan vitamin A, B6, serta C.
Brokoli juga mengandung kaempferol, senyawa kuat yang telah terbukti menetralkan radikal bebas penyebab penyakit, mengurangi peradangan, dan mengurangi pertumbuhan sel kanker dalam studi tabung reaksi.
5. Mentimun
Mentimun punya kandungan air yang tinggi, menjadikannya tambahan yang bagus untuk jus.
Bahan ini rendah kalori namun tinggi kalium, mangan, serta vitamin K dan C.
Menambahkan mentimun ke dalam makanan dapat membantu tetap terhidrasi, yang sangat penting untuk kesehatan pencernaan, fungsi ginjal, manajemen berat badan, dan kinerja fisik.
6. Seledri
Selain kandungan airnya yang tinggi, seledri mengandung banyak vitamin A, K, dan C, serta antioksidan seperti kaempferol, asam caffeic, dan asam ferulic.
Penelitian pada hewan dan tabung reaksi telah menemukan bahwa ekstrak seledri dapat meningkatkan kesehatan jantung dengan menurunkan tekanan darah, trigliserida, dan kadar kolesterol.
Kamu bisa membuat jus dari seledri saja, tetapi bisa juga dikombinasikan dengan lemon, apel, hingga jahe.
Baca Juga: Yuk, Konsumsi Jus Seledri Mulai Sekarang! Sanggup Cegah Penyakit Jantung hingga Diabetes Loh
7. Tomat
Tomat adalah bahan pokok dapur dan bagus untuk dibuat jus.
Ini tidak hanya rendah kalori, tetapi juga kaya dengan nutrisi penting seperti vitamin C, kalium, dan folat.
Tomat juga kaya likopen, senyawa yang dikaitkan dengan penurunan risiko kanker prostat, serangan jantung, dan stroke.
Minum jus tomat juga telah terbukti mengurangi peradangan, meningkatkan metabolisme, dan meningkatkan kesuburan pria.
Pasangkan tomat dengan seledri, mentimun, dan peterseli untuk mendapatkan jus yang menyegarkan dan menyehatkan.
(*)