Laporan Wartawan Grid.ID, Ragillita Desyaningrum
Grid.ID – Setelah menahan lapar dan dahaga selama belasan jam, kita selalu berandai-andai untuk berbuka puasa dengan minuman dingin.
Es teh manis, es buah, es campur, hingga es kolak akhirnya menjadi pilihan menu berbuka puasa favorit.
Sayangnya, melansir Kompas.com, seorang dokter umum di Solo, dr. Dien Kalbu Ady justru tidak merekomendasikan kebiasaan mengonsumsi air dingin saat berbuka puasa ini.
Alasannya, air es dapat memicu kontraksi pada lambung yang tidak terisi dalam waktu yang lama.
Karena adanya perbedaan suhu tubuh dengan suhu makanan atau minuman yang dikonsumsi inilah lambung bisa mengalami kontraksi.
Tak hanya itu, mengonsumsi air dingin saat berbuka puasa juga dapat memicu produksi lendir berlebih dalam tubuh.
Adapun salah satu bahaya produksi lendir berlebih adalah menurunnya imunitas sehingga tubuh akan rentan terkena penyakit.
Baca Juga: Minum Air Dingin Atau Minum Air Hangat, Mana yang Lebih Baik?