Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Membuat anggaran biaya hidup adalah hal terbaik yang dapat kamu lakukan untuk mencapai jalur keuangan yang benar.
Ada banyak sekali manfaan kalau anggaran hidupmu telah tertata dengan baik.
Grid.ID telah merangkum dari laman The Balance, inilah manfaat membuat anggaran biaya hidup:
1. Keadaan hidup bisa berubah
Ketika pertama kali mulai membuat anggaran, kamu mungkin ingin bebas dari hutang atau menabung untuk sebuah rumah.
Tetapi begitu mencapai tujuan itu, kamu mungkin kehilangan motivasi untuk tetap berpegang pada anggaran.
Kurangnya motivasi inilah mengapa perlu secara teratur menetapkan tujuan terkait anggaran dan menyesuaikan kategori setiap tahun untuk mencocokkan tujuan tersebut.
Misalnya, setelah membeli rumah, kamu mungkin memutuskan ingin merombak dapur atau menyelesaikan ruang bawah tanah.
2. Bisa menyesuaikan timeline
Kamu mungkin memiliki anggaran yang ketat karena ingin mencapai tujuan tertentu lebih cepat daripada sebelumnya.
Misalnya, ingin bebas dari utang dalam satu hingga dua tahun ke depan.
Prestasi ini bisa berarti memotong kembali ke anggaran sederhana, setidaknya sampai mencapai tujuan menjadi bebas utang.
3. Bagus untuk jangka pendek dan panjang
Saat membuat anggaran biaya hidup, kamu harus memastikan tujuan keuangan jangka panjang dan jangka pendek.
Misalnya, menabung untuk masa pensiun harus selalu menjadi prioritas dalam anggaran.
Namun, pensiun adalah tujuan jangka panjang, sementara menetapkan dana darurat adalah tujuan jangka pendek yang juga harus dilakukan.
Kedua hal ini akan memberi ketenangan pikiran.
4. Prioritas tertata dengan baik
Beberapa orang bersedia hidup hemat karena mereka sering berlibur atau karena ingin menghabiskan lebih banyak waktu di area tertentu dalam hidupnya.
Setelah anggaran terkendali, kamu akan berada dalam posisi yang lebih baik untuk memastikan bahwa prioritas pengeluaran sesuai dengan prioritas hidup.
5. Demi masa depan
Ketika memiliki anak, prioritas pengeluaran kemungkinan besar akan berubah.
Aspek lain yang perlu dipertimbangkan adalah biaya ekstrakurikuler anak.
Sekali lagi, prioritas untuk keluarga harus sesuai dengan prioritas pengeluaran.
Membuat anggaran biaya hidup akan memudahkan untuk memeriksa apakah semuanya berjalan sesuai rencana atau tidak.
(*)