Laporan Wartawan Grid.ID, Ragillita Desyaningrum
Grid.ID – Hari raya Idul Fitri biasanya dirayakan dengan berkumpul bersama keluarga sambil menikmati hidangan menggugah selera.
Berbagai hidangan khas lebaran mulai dari ketupat, opor ayam, rendang, hingga kue kering pun disajikan di atas meja.
Karenanya, banyak orang yang seolah lupa untuk menjaga pola makan sehat dan akhirnya kalap.
Padahal, kebanyakan hidangan khas lebaran ini dibuat dari santan yang mengandung lemak jenuh hingga memicu kolesterol.
Tak hanya itu, hidangan-hidangan tersebut juga tinggi akan kandungan kalori yang dapat menyebabkan kenaikan berat badan.
Namun jangan terlalu khawatir karena ternyata ada beberapa cara untuk mencegah risiko kenaikan kolesterol dan berat badan.
Melansir dari Tribunwow.com dan Tribun-Timur.com, berikut adalah cara membakar kalori dan menurunkan kolesterol.
Minum air dingin
Tanpa disangka, minum air dingin ternyata dianggap dapat memaksimalkan pembakaran kalori di dalam tubuh.
Hal ini dibuktikan dalam sebuah penelitian bahwa 500 ml air dingin bisa membakar kalori sebesar 24-30 persen dalam waktu 90 menit.
Lemon
Sebuah studi yang dipublikasikan di International Journal of Humanities and Social Science menyebutkan adanya manfaat lemon untuk menurunkan kolesterol.
Lebih spesifiknya, kadar kolesterol LDL bisa turun setelah para peneliti meminta mereka mengonsumsi air perasan lemon setiap hari.
Meski demikian, peneliti juga menyarankan penderita kolesterol untuk membarenginya dengan olahraga rutin setiap hari.
Mengunyah permen karet
Cara ini memang tidak bisa menurunkan kolesterol atau membakar kalori secara langsung.
Namun permen karet bisa meningkatkan perasaan kenyang sehingga mencegah kecenderungan untuk makan dan ngemil.
Tapi ingat, pilihlah permen karet bebas gula agar tidak mengganggu kesehatan gigi.
Olahraga
Tentunya, berolahraga adalah salah satu cara yang paling ampuh untuk menurunkan kolesterol serta membakar kalori.
Luangkanlah waktu sekitar 30 menit untuk berjalan kaki, lari atau jogging, bersepeda, atau yoga setiap harinya.
(*)