Find Us On Social Media :

3 Cara Mengajarkan Arti Persahabatan kepada Anak Sejak Dini, Biasakan untuk Berbagi kepada Sesama ya!

By Devi Agustiana, Minggu, 23 Mei 2021 | 13:50 WIB

Memupuk arti persahabatan pada anak bisa dilakukan sejak dini, di antaranya biasakan untuk berbagi.

Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana

Grid.ID – Untuk balita dan anak prasekolah, ini adalah waktu di mana mereka akan bertemu dan berinteraksi dengan teman sebayanya.

Momen ini adalah usia di mana anak belajar tentang berteman dan mengatur hubungan.

Orangtua bisa memanfaatkan momen ini untuk membantu mereka memahami konsep persahabatan yang biasanya merupakan proses alami bagi buah hati.

Anak tersenyum, menangis, berkelahi, merebut, berbaikan, dan bermain.

Menurut ahli, membuat anak-anak memahami arti persahabatan sejak dini, akan membantu interaksi teman sebaya dan hubungan yang positif.

Grid.ID telah melansir dari laman Times of India, inilah cara sederhana mengajarkan arti persahabatan pada anak.

Baca Juga: Hati-hati! Pola Asuh Berlebihan Alias Hyper Parenting Berpotensi Sebabkan Anak Cemas dan Stres

1. Ajarkan berbagi

Bantulah anak memahami bagaimana berbagi adalah bagian penting dari persahabatan.

Anak memasuki kelas atau kelompok bermain, harus bekerja sama, dan bermain bersama atau mempelajari konsep bersama.

Oleh karena itu, penting untuk berbagi senyuman, mainan, dan waktu.

Ajari si kecil betapa menyenangkan dan pentingnya bekerja sama serta menjelajahi kehidupan Bersama teman.

Ini juga akan membantu mereka berbagi perasaan secara terbuka.

 

2. Pahami perasaan anak

Bantu anak memahami bagaimana rasanya bersama anak lain.

Tanyakan bagaimana rasanya menghabiskan waktu dengan anak tertentu.

Baca Juga: Berhasil Stop Kebiasaan Anak Pertamanya Menyusu di Usia 2 Tahun, Simak 5 Trik Jitu Menyapih Anak ala Tasya Kamila

Jangan segera memperbaiki masalah yang dilakukan anak.

Coba biarkan mereka berusaha.

Sarankan bagaimana anak dapat menanggapi dan biarkan mereka tahu bahwa orangtua mendukungnya.

Memang sesekali ada kalanya orangtua harus turun tangan ketika teman anak menyakitinya.

 

3. Ajarkan cara menjadi teman yang baik

Jangan berbicara negatif tentang teman anak di hadapannya.

Perkuat perilaku yang baik, dorong si kecil untuk mendukung teman mereka dan merayakan pencapaiannya.

Ajarkan kebaikan dan empati.

Ini merupakan cara penting untuk perkembangan anak.

(*)