Find Us On Social Media :

Hati-hati, Ternyata Mencukur Bulu Vagina Dapat Memicu Terjadinya Gatal hingga Iritasi, Berikut Penjelasannya!

By Hananda Praditasari, Senin, 24 Mei 2021 | 08:19 WIB

Ilustrasi fistula vagina

Laporan Wartawan Grid.ID, Hananda Praditasari

Grid.ID - Kondisi gatal pada Vagina mungkin kerap dialami oleh wanita.

Sering kali, gatalnya di area Vagina disebabkan oleh infeksi karena perubahan keseimbangan pH di area tersebut.

Akan tetapi ada banyak penyebab lain dari gatal-gatal pada vagina yang dapat memengaruhi kenyamanan.

Apa pun penyebabnya, kejadian ini sangat menjengkelkan yang bisa membuat wanita khawatir dan merasa tidak aman.

Beberapa wanita menderita gatal-gatal pada vagina bahkan saat mereka tidak mengalami infeksi.

Melansir dari steptohealth.com, Minggu (23/05/2021), mencukur atau menghilangkan bulu vagina adalah salah satu pemicu terjadinya gatal.

Ini karena kulit di vagina sangat sensitif dan rentan terhadap reaksi alergi.

Baca Juga: Lakukan Mulai Nanti Malam, Ini 4 Manfaat Tidur Tanpa Celana Dalam Bagi Miss V, Termasuk Meningkatkkan Gairah Seks!

Oleh karena itu, wanita akan merasakan sensasi gatal yang berlebih setelah mencukur-nya.

Pisau cukur, alat cukur, dan bahkan krim dapat menyebabkan iritasi parah pada kulit dan menyebabkan rambut tumbuh ke dalam yang terinfeksi.

Dianjurkan untuk tidak terlalu sering menghilangkan rambut dari area ini.

Melakukannya setiap 15 hingga 20 hari akan memberi waktu pada kulitmu untuk pulih.