Laporan Wartawan Grid.ID, Ragillita Desyaningrum
Grid.ID - Sebagian orangtua merasa khawatir apabila bayinya menunjukkan pertumbuhan dan perkembangan yang lebih lambat.
Hal ini pun termasuk pertumbuhan gigi, di mana pada usia 6-12 bulan kebanyakan bayi sudah mulai tumbuh gigi.
Bahkan, melansir Kompas.com, gigi pertama bayi rata-rata sudah mulai muncul pada usia 6 bulan.
Lantas, perlukah orangtua khawatir apabila bayi yang sudah berusia satu tahun belum juga tumbuh gigi?
Seorang dokter spesialis kesehatan gigi anak, drg. Wina Darwis, MDSc, Sp. KGA, mengungkapkan bahwa pertumbuhan gigi anak berbeda-beda.
"Walaupun usia rata-rata anak tumbuh gigi pertamanya di usia 6 bulan, tiap anak bisa berbeda-beda dan ada variasi-variasi pertumbuhan yang normal," ujar drg. Wina yang dikutip dari Nakita.id.
drg. Wina juga menjelaskan bahwa ada sebagian bayi yang memang rentan mengalami keterlambatan pertumbuhan gigi.
Baca Juga: 3 Tips Atasi Bayi yang Rewel karena Tumbuh Gigi, Bikin Anteng dan Tidur Nyenyak
Sedangkan pada anak berumur satu tahun yang belum tumbuh gigi, drg. Wina mengatakan bahwa hal tersebut masih normal.
"Belum adanya gigi yang tumbuh di usia 1 tahun masih dianggap normal, sebab beberapa anak dapat mengalami keterlambatan pertumbuhan gigi yang tidak disebabkan oleh hal yang spesifik," jelasnya.
Namun, jika gigi bayi belum tumbuh padahal usianya sudah 1.5 tahun atau mendekati 2 tahun, maka orangtua patut khawatir.
"Apabila anak tidak juga mempunyai gigi pertamanya di usia 1,5 tahun, maka sebaiknya dilakukan pemeriksaan oleh dokter gigi spesialis kedokteran gigi anak, yang dapat membantu memeriksa ada tidaknya benih gigi yang sudah akan tumbuh," paparnya.
Sementara itu, menurut drg. Shirly Sungkar, bayi yang suka mengemut makanan cenderung mengalami pertumbuhan gigi yang lambat.
Nah, jika bayi belum tumbuh gigi, ternyata orangtua bisa membantu merangsang pertumbuhan gigi sang bayi lho!
"Kita bisa rangsang. Bayi enam bulan biasanya sudah dikasih mainan yang digigit-gigit atau biskuit yang keras, itu untuk merangsang agar gigi bisa keluar," ujar drg. Shirly yang dikutip dari Kompas.com.
Baca Juga: Mengenal Pertanda Gigi Bayi Mulai Tumbuh, Bukan Cuma Demam loh
Tak hanya itu, drg. Shirly juga menyarankan orangtua untuk membuat tekstur MPASI yang berbeda-beda.
Mulai dari makanan yang halus, menjadi agak keras, hingga kemudian makanan yang bertekstur keras.
Selain itu, orangtua juga bisa mencoba memijat gusi bayi selagi membersihkan rongga mulut bayi.
Caranya pun mudah karena hanya menggunakan kain lembut yang dililitkan ke jari telunjuk dan dimasukkan ke dalam mulut bayi.
(*)