Laporan Wartawan Grid.ID, Daniel Ahmad
Grid.ID - Baru-baru ini, perempuan bernama Rosmawaty muncul ke publik dan mengklaim sebagai istri pertama pengacara Hotma Sitompul.
Mengaku punya landasan yang jelas, administrasi sah dan catatan lokasi pernikahan pada pertengahan periode 70an menjadi alasannya.
Menceritakan sedikit kisahnya, Hotma dan Rosmawaty diceritakan serius menggelar pernikahan setelah cintanya bersemi di Universitas Kristen Indonesia, Jakarta.
Tanpa restu orang tua sang mempelai perempuan, pernikahan pada tahun 1975 digelar dan keduanya dikaruniai anak setehun setelahnya.
"Kita punya akta perkawinan. Bukan asal-asal nikah."
"Sah secara catatan sipil, di masjid juga ada. Tahun 1975, anak lahir tahun 1976," kata Rosmawaty saat ditemui di kawasan Jatinegara Jakarta Timur, belum lama ini.
Berasumsi soal pengakuan yang tak diberikan oleh Suami Desiree Tarigan ini, ia menyebut gagalnya ia membawa ke agama Kristen menjadi salah saru keretakan.
"Mungkin dia enggak rela karena saya enggak bisa dipaksa masuk Kristen," tuturnya menyatakan.
"Jadi dianggap tidak ada, mungkin," imbuhnya menjelaskan
Menuntut pengakuan atas anaknya, perempuan bernama Rosmawaty ini menepis anggapan tampil demi popularitas.
Mendapat dukungan keluarga, secara pribadi sejujurnya Rosmawaty tak ingin menghadap publik dalam menghadapi kasus ini karna rasa sakit yang dideritanya.
"Sakit banget buat saya. Sebenarnya saya nggak ingin, nggak ingin. Karena keluarga saya mendukung saya, anak saya harus diakui."
"Saya bukan perempuan yang mengejar popularitas, bukan perempuan yang mengejar harta," sambungnya memaparkan.
Diungkapkannya selama hidup ia pun tak pernah merepotkan Hotma, sekalipun suami Desiree Tarigan itu merupakan pengacara populer dan kaya.
"(Saya) bukan tipe seperti itu, semua orang tahu, anak anak tahu, 'jarang perempuan seperti ibu' karena saya tidak minta biaya, gak minta ganti dia, karena dia populer atau kaya engga," papar Rosmawaty menyatakan.
"Saya gak pernah minta, saya punya harga diri, dan Insya Allah keluarga saya bisa," ujarnya menegaskan.
Jangankan meminta bantuan, bagi Rosmawaty sendiri, telah lama ia menganggap Hotma Sitompul mati.
"Kalau buat sendiri, saya bilang sama Hotma 'kamu telah mati dalam hidup saya' saya bilang gitu terus terang, waktu dia (anak) ketemu bapaknya," ungkapnya.
(*)