Find Us On Social Media :

Disebut Sosok Suami dan Ayah yang Buruk, Begini Pembelaan Alvin Faiz

By Corry Wenas Samosir, Rabu, 2 Juni 2021 | 07:45 WIB

Larissa Chou, Alvin Faiz dan putranya

Laporan Wartawan Grid.ID, Corry Wenas Samosir 

Grid.ID - Alvin Faiz tak terima dituding telah melantarakan anaknya, Yusuf.

Sebelumnya diketahui Alvin Faiz disebut oleh istrinya, Larissa Chou kalau suaminya itu bukan sosok yang baik.

Melalui Instagram Story-nya, Alvin Faiz pun mengunggah foto dan video kebersamaannya dengan sang anak Yusuf.

Dalam keterangan foto instagram storynya, Alvin Faiz membela diri bahwa dia tak seburuk yang dikatakan oleh Larisaa Chou.

"Cukup Allah dan kamu nak yang menjadi saksi. Abi tidak sejahat yang dia dan orang katakan. Allah tahu kebenarannya seperti apa," tulis Alvin Faiz.

Baca Juga: Usai Penyebab Perceraian Larissa Chou dan Alvin Faiz Terkuak, Putra Ustaz Arifin Ilham Dapat Julukan hingga Sindiran Nyelekit dari Istrinya

Selain itu, Alvin juga menuliskan kekhawatirannya pada Yusuf.

Kelak sang anak sudah dewasa, Yusuf bisa mendapat cibiran atau hujatan dari banyak orang lantaran kedua orangtuanya bercerai.

"Dia akan tumbuh benci melihat ayahnya. Dia akan tumbuh melihat ayahnya dicap buruk oleh semua orang."

"Saat besar nanti kamu akan dicemooh dan digosipkan orangtua murid, guru, tetangga, bahkan teman sendiri bahwa dia punya seorang ayah yang sangat buruk."

"Nak, hidup kamu sudah berubah sejak kemarin, sampai mati nggak akan pernah sama," sambung Alvin Faiz. 

Kendati begitu Alvin Faiz berharap sang anak kuat melewati ujian hidupnya.

Menurut Alvin sampai kapanpun ia akan tetap menyayangi putranya tersebut.

Baca Juga: Curahan Hati Tentang Borok Alvin Faiz Terbongkar ke Publik Hingga Bikin Geger Seantero Negeri, Larissa Chou Minta Maaf: Sorry

"Abi harap kamu kuat melewati semua ini, gimana pun perasaan kamu ke depan ke Abi. Jangan pernah lupa bahwa Abi selalu sayang kamu," tuturnya. 

Sidang perdana cerai Alvin dan Larissa akan digelar pada 2 Juni di Pengadilan Agama Cibinong, Bogor, Jawa Barat.

Sidang tersebut beragendakan mediasi pertama yang harus dihadiri kedua belah pihak.

(*)