Find Us On Social Media :

Ini Percakapan Ibunda Alvin Faiz dan Ibunda Larissa Chou Terkait Masalah Rumah Tangga sang Anak, Singgung Soal Fitnah

By Corry Wenas Samosir, Rabu, 2 Juni 2021 | 16:09 WIB

Alvin Faiz dan Larissa Chou

Laporan Wartawan Grid.ID, Corry Wenas Samosir

Grid.ID - Sidang perdana cerai Alvin Faiz dan Larissa Chou akan digelar di Pengadilan Agama Cibinong, Bogor, Jawa Barat, Rabu (2/6/2021).

Di tengah proses sidang cerainya, ibunda Alvin Faiz, Umi Yuni dan ibunda Larissa Chou, Julie Tan pun ikut mengomentari kasus cerai putra dan putrinya.

Umi Yuni dan Julie Tan pun saling meminta klarifikasi terkait masalah rumah tangga anak-anak mereka.

Hal itu terungkap dari pesan WhatsApp yang tersebar di media sosial.

"Tentang postingan Larissa yang kemudian diupload oleh akun-akun gosip Instagram yang sangat menyudutkan Alvin dan keluarga besar Azzikra bahkan mengarah kepada fitnah dan pembunuhan karakter Alvin secara khusus dan keluarga besar Azzikra secara umum," tulis Umi Yuni lewat pesan Whatsapp yang diunggah oleh akun gosip Lambe Turah, Rabu (2/6/2021).

Umi Yuni juga memahami saat ini Larissa tengah dalam kondisi sakit.

Namun menurutnya, permasalahan ini harus diluruskan agar tidak menimbulkan kesalahpahaman.

Baca Juga: Aibnya Dikuliti Habis Setelah Digugat Cerai Larissa Chou, Alvin Faiz Cuma Bisa Doakan Anak Semata Wayangnya: Abi Harap Kamu Kuat

"Kami secara pribadi mengetahui dan bisa menerima kondisi ini karena tahu keadaan larissa sedang sakit, akan tapi masyarakat dan khususnya jamaah Azzikra di luar sana tidak tahu keadaan Larissa yang sedang sakit ini," lanjutnya.

Umi Yuni lalu meminta keluarga Larissa untuk memberi klarifikasi.

Terlebih, jika ia dan keluarga memberi keterangan, akan sulit dipercaya masyarakat.

"Saya mau klarifikasi setelah kita ketemu ya. Saya mau semuanya baik-baik saja. Saya sudah bilang ke Larissa nggak usah upload-upload di sosial media.

Saya juga minta maaf atas nama Larissa ya kak, mungkin tindakan dia sudah membuat kak Yuni sekeluarga merasa tidak nyaman," tulis Julie Tan.

(*)