Laporan Wartawan Grid.ID, Ragillita Desyaningrum
Grid.ID – Tak dapat dipungkiri bahwa sosis adalah salah satu makanan yang sangat disukai banyak orang.
Sosis dapat diolah menjadi berbagai jenis makanan, mulai dari lauk hingga camilan.
Bahkan, ketika kita mengadakan BBQ saat perayaan tertentu seperti tahun baru, sosis adalah salah satu makanan yang harus ada.
Alasan lain mengapa sosis sangat disukai banyak orang adalah kita tidak perlu susah-susah untuk mengolahnya.
Cukup mengeluarkan sosis dari plastik lalu menggorengnya atau memanggangnya, kita sudah dapat mengonsumsi sosis.
Bahkan, saat ini sudah terdapat banyak sosis siap saji yang bisa langsung dimakan tanpa perlu diolah dengan harga yang terjangkau.
Sayangnya, di balik semua itu, masih banyak orang yang belum tahu dan belum menyadari bahayanya makanan ini.
Baca Juga: Jangan Coba-coba Makan Sosis Kalau Ada 6 Ciri Ini, Sama Saja Memasukkan Racun ke Tubuh!
Melansir Eat This Not That, berikut adalah hal mengerikan yang akan terjadi pada tubuh jika rutin mengonsumsi sosis.
Risiko mengalami kematian dini
Sosis, terlepas sosis ayam, daging atau lainnya digolongkan sebagai daging olahan yang dapat membahayakan kesehatan.
Menurut penelitian yang diterbitkan oleh University of Zurich, orang yang rutin mengonsumsi daging olahan secara rutin memiliki risiko meninggal lebih tinggi karena penyakit kardiovaskular.
Hal ini lantaran adanya zat karsinogenik yang muncul dari pemrosesan makanan tersebut.
Berisiko mengalami hipertensi dan penyakit jantung
Kebanyakan produk sosis mengandung sodium dalam jumlah yang tinggi.
Baca Juga: Jajanan Favorit yang Ternyata Bisa Memicu Leukimia. Hati-hati!
Tentunya hal ini tidak baik karena berdasarkan studi ilmiah, mengonsumsi sodium secara berlebihan dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.
Menurut The American Heart, batas konsumsi sodium dalam sehari seharusnya tidak lebih dari 2.300 mg atau 1.500 mg untuk terhidar dari hipertensi.
Sedangkan menurut USDA, rata-rata sosis sekitar 4 ons dapat memiliki lebih dari 900 miligram sodium di dalamnya.
Berisiko mengalami kenaikan berat badan dan kolesterol
Selain mengandung sodium dan zat karsinogenik, sebagian sosis juga mengandung lemak tak jenuh yang juga tinggi.
Sedangkan mengonsumsi makanan yang mengandung lemah tak jenuh secara berlebih dikaitkan dengan peningkatan berat badan dan kolesterol LDL.
Lama kelamaan keduanya dapat berpotensi meningkatkan risiko penyakit jantung dan penyakit lainnya.
(*)