Laporan Wartawan Grid.ID, Rizqy Rhama Zuniar
Grid.ID - Baru-baru ini, publik dihebohkan dengan kabar tentang seorang balita asal Indramayu, Jawa Barat, yang gemar makan batu bata.
Ia adalah Ibnu, seorang bocah laki-laki berusia 3 tahun, warga Desa Tulungagung, Kecamatan Kertasemaya, Kabupaten Indramayu.
Ibnu merupakan anak kedua dari pasangan suami istri Karwadi (50) dan Junanih (40).
Junanih mengungkapkan bahwa kebiasaan sang putra makan batu bata tersebut sudah berlangsung selama 1 bulan terakhir ini.
Mengutip dari Tribunnews.com, Junanih menjelaskan bahwa Ibnu mulai hobi makan batu bata ketika ia melarang sang putra makan pasir.
"Awalnya itu makan pasir, terus kan saya larang, dianya ke luar malah makan batu bata," kata Junanih di kediamannya pada Jumat (11/6/2021), yang dikutip dari Tribunnews.com via Tribuncirebon.com.
Meski sering dilakukan, Junanih mengaku bahwa kebiasaan sang putra makan batu bata tersebut tak rutin dilakukan setiap saat.
Baca Juga: Orang Tua Harus Waspada! Ternyata Balita Juga Bisa Mengalami Stres loh, Ini 3 Tandanya
Junanih menjelaskan, ketika kebiasaan aneh itu muncul, Ibnu akan keluar rumah mencari batu bata basah untuk ia makan.
Anehnya, ketika diberi batu bata oleh orang lain, Ibnu justru menolaknya.
Namun, setiap dilarang makan batu bata, sang putra akan menangis dan marah.
Akibatnya, pihak kepolisian Indramayu terpkasa turun tangan untuk mengatasi hal tersebut.
Melansir dari TribunJabar.id, jajaran Polres Indramayu diketahui berkunjung ke kediaman Junanih guna meninjau kejadian sebenarnya.
Menurut Kasat Binmas Polres Indramayu, Iptu Harry, kunjungan tersebut merupakan bentuk perhatian polisi terhadap Ibnu yang memiliki kebiasaan tak biasa.
Dalam kunjungan tersebut, Iptu Harry juga meminta Junanih untuk tak membiarkan kebiasaan buruk sang putra yang gemar makan batu bata.
Ia juga meminta Junanih untuk segera memeriksakan kesehatan Ibnu ke puskesmas.
"Kami memberikan pengarahan dan juga penyuluhan kepada Junanih agar jangan mengabaikan kebiasaan Ibnu yang suka mengunyah lalu memakan batu bata atau pasir yang nantinya bisa saja menggangu sistem pencernaan dan juga kesehatan Ibnu," kata Iptu Harry, pada Senin (14/6/2021), yang dikutip dari TribunJabar.id via Tribuncirebon.com.
Lebih lanjut, pihak Polres Indramayu berencana bekerjasama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Indramayu dan puskesmas guna memantau kesehatan Ibnu.
Hal tersebut dilakukan guna menghilangkan kebiasaan buruk Ibnu memakan batu bata yang tak baik bagi kesehatannya.
(*)