Pertandingan itu menjadi saksi Markis dan Hendra mampu menaklukan pasangan asal Tiongkok Caifun dan Fu Haifeng dengan sengit.4. Ingin hidup dan matinya di lapangan bulu tangkisUsai kabar meninggal dunianya Markis, sang ibunda, Zul Asteria, mengungkapkan fakta tentang anaknya.Sempat mengira hanya stroke, Zul menyebut bahwa anaknya ingin hidup dan mati di lapangan."Dia sepertinya memang maunya (hidup dan matinya) di lapangan kali ya," tutur Zul Asteria dengan tegar mengenang kepergian sang putra, seperti dikutip dari Kompas.com.5. Ada riwayat darah tinggiZul Asteria juga menyebutkan bahwa dirinya mengira Markis Kido hanya terkena stroke.Dikutip dari Kompas.com, atlet bulu tangkis ini disebut memiliki riwayat darah tinggi.
Baca Juga: Terbongkar Hanya Dapat Makan Pagi, Begini Nasib Atlet Bulu Tangkis Indonesia Usai Disuruh Mundur dari All England 2021, Istri Marcus Gideon: ‘Makanan Aja Gak Dikasih?’"Tadi saya berdoa semoga masih bisa selamat. Saya kira tadi hanya stroke karena dia kan punya darah tinggi, terus mungkin jatuh dan pembuluh darahnya pecah." papar sang ibunda."Saya berdoa begitu, tapi ternyata Mas Kido diambil (Tuhan)," lanjutnya.