Mengutip Kontan.co.id, menurut ahli jantung dari RS Mount Elizabeth Singapura, Dr. Paul Chaim, serangan jantung saat olahraga disebabkan oleh gangguan irama jantung atau artimia.
Gangguan irama jantung ini sendiri disebabkan oleh penebalan otot jantung serta kelainan kelistrikan jantung bawaan.
Dr. Paul Chim juga menjelaskan bahwa hal ini lebih rentan dialami oleh pria dibandingkan wanita.
Berikut adalah 5 tanda serangan jantung saat olahraga yang perlu diwaspadai:
1. Dada terasa tidak nyaman dan sesak napas
Penderita serangan jantung biasanya akan merasa tidak nyaman di bagian dada yang terasa seperti ditekan, diremas, atau sesak.
Rasa tidak nyaman ini kerap ringan, hilang timbul dan disertai dengan sesak napas atau napas menjadi pendek.
2. Pusing
Terkadang, aktivitas fisik yang berat seperti olahraga menimbulkan rasa lelah hingga pusing, terutama bagi yang tidak terbiasa berolahraga.
Namun, jika kamu sudah terbiasa berolahraga dan merasa pusing, waspadalah karena itu bisa menjadi tanda serangan jantung.
Cobalah untuk segera berhenti berolahraga dan jika rasa pusing semakin parah, segera cari pertolongan medis.