"Kami ingin pelaku mendapatkan hukuman seumur hidup. Kita maunya nyawa balas nyawa, tapi ini kan ada hukum," ujar Reza.
Rupanya, kepergian Rian yang terbunuh lalu dibakar itu dikarenakan kecemburuan pelaku terhadap korban.
Dilansir dari Tribunnews.com, tewasnya Rian diketahui gegara hubungan sesama jenis.
Kapolda Sulawesi Selatan, Irjen Pol Merdisyam mengonfirmasi informasi pembunuhan tersebut.
Menurut pengakuan pelaku, pembunuhan dilakukan karena rasa sakit hati akibat Rian yang diduga menjalin hubungan dengan orang lain.
"Ini berawal dari hubungan asmara sejenis yang menemukan kecemburuan dan menimbulkan kemarahan terhadap pelaku, dan menganiaya," terang Irjen Pol Merdisyam, Kamis (17/6/2021).
Tampaknya tak terima dengan Rian yang punya hubungan dengan orang lain, pelaku akui cemburu dan merencanakan pembunuhan.
Pembunuhan berencana yang dilakukan terhadap Rian dilakukan di dua lokasi berbeda.
Sebelum dibakar di pinggir jalan, pelaku membunuh Rian di sebuah hotel di Makassar.
Usai membunuh, selanjutnya mayat Rian dibawa ke Kabupaten Maros dengan mobil untuk dibakar.
Pelaku yang selesai melakukan perbuatan kejinya itu langsung kabur ke arah Kabupaten Bone dan membersihkan diri di sebuah warung.
(*)