Laporan Wartawan Grid.ID, Silmi Nur Aziza
Grid.ID - ADHD menjadi salah satu kondisi perilaku yang serius.
Seperti yang didefinisikan oleh American Psychological Association, attention-deficit hyperactivity disorder (atau disingkat ADHD) adalah kondisi perilaku yang memengaruhi fokus seseorang.
Well, memiliki ADHD bukan berarti seseorang tidak bisa fokus.
Dalam beberapa kasus, ADHD membuat seseorang sangat fokus pada sesuatu yang mungkin bukan prioritas.
Beberapa orang menggambarkannya sebagai terus-menerus merasa kewalahan atau paranoid.
Melansir Psych2go, selama bertahun-tahun, orang dengan ADHD dicap sebagai pemalas, suka menunda-nunda, tidak bertanggung jawab, atau tidak bertanggung jawab.
Label-label ini hanya menimbulkan rasa malu dan mencegah orang-orang dengan ADHD mencari bantuan.
Lalu, apa saja sih tanda jika seorang memiliki ADHD? Yuk simak informasi selengkapnya!
1. Pengalaman masa kecil
ADHD didiagnosis selama masa kanak-kanak karena, untuk beberapa kasus, tanda-tandanya jelas seperti mengganggu saat berada di kelas, tidak dapat memperhatikan, atau gelisah.
Namun, untuk orang dewasa berbeda.
Untuk orang dewasa, ADHD memiliki gejala yang mirip dengan depresi, seperti perubahan suasana hati, pelupa, dan ketidakmampuan untuk fokus, sehingga kesalahan diagnosis dini sering terjadi.
2. Sulit fokus
Berbicara tentang kesamaan antara ADHD dan depresi, kesamaan yang paling umum adalah rentang fokus yang pendek.
Namun, perbedaan di antara mereka adalah motivasi.
3. Menggantungkan beberapa hal tanpa menyelesaikannya
Sebagai hasil dari kurang fokus, seorang penderita ADHD akan menggantungkan beberapa pekerjaan tanpa menelesaikannya.
Meskipun hal ini rasanya membuat frustrasi dan sangat menantang, ada terapi yang dapat membantu.
4. Kontrol impuls yang buruk
Tanda lain bahwa seseorang mungkin menderita ADHD adalah kontrol impuls yang buruk.
Kontrol impuls yang buruk tidak mengacu pada sesekali menghabiskan sesuatu.
Baca Juga: Psikologi Anak Bams Samson Terganggu dengan Adanya Kabar Sang Bunda Jadi Selingkuhan Kakeknya
Hal ini mengacu pada melakukan sesuatu yang kamu tahu tidak boleh dilakukan, seperti menerobos lampu merah, namun kamu bahkan mungkin tidak tahu mengapa kamu melakukannya.
5. Tidak dapat diatur
Terakhir, tanda terakhir bahwa seseorang mungkin menderita ADHD adalah ia tidak bisa mengatur diri.
Seseorang dengan ADHD cenderung tidak bisa diatur karena pikiran mereka berlimba-lomba untuk melakukan banyak hal.
(*)