"Nantilah kalau sudah beres nanti tak ambil lagi mobilnya," ujar Gibran.
Saat ditanya soal pesan dan maksudnya meninggalkan mobil, Gibran justru menjawab pertanyaan dengan gurauan.
"Pesan apa to? La wong pesan ya tinggal WA (Whatsaap) kok. Pesan kok ninggali mobil," ungkapnya.
Ini bukan pertama kalinya Gibran meninggalkan mobil dinas di lokasi yang bermasalah.
Sebelumnya, ia pernah meninggalkan mobil di Kantor Kelurahan Gajahan setelah lurah Gajahan dicopot jabatannya akibat menandatangani surat penarikan infaq kepada pedagang di Pasar Klewer.
(*)