Find Us On Social Media :

Minahasa Selatan Diterjang Angin Puting Beliung, 127 Rumah Rusak Parah hingga Tak Dapat Ditinggali Lagi

By Mahdiyah, Sabtu, 26 Juni 2021 | 08:27 WIB

Satpol PP berada di lokasi reruntuhan bangunan yang diterjang angin puting beliung di Minahasa Selatan.

Laporan Wartawan Grid.ID, Mahdiyah

Grid.ID - Baru-baru ini bencana alam menerjang Minahasa Selatan, Sulawesi Utara.

Kawasan Desa Tumaluntung, Kecamatan Tareran rusak parah diterjang angin puting beliung.

Mengutip KOMPAS.com pada Sabtu (26/6/2021), bencana tersebut terjadi pada Kamis (24/6/2021).

Akibatnya sebanyak 199 KK terdampak bencana.

Selain itu, beberapa rumah mengalami kerusakan yang cukup berat.

Sedangkan beberapa rumah lain rusak ringan.

Hal itu disampaikan oleh Fransky Wongkar, Bupati Minahasa Selatan.

"Bencana alam itu terjadi pada Kamis (24/6/2021). 199 KK terdampak, beberapa rumah memang rusak total diterjang puting beliung, ada juga rusak ringan," jelasnya.

 Baca Juga: Heboh Fenomena Puting Beliung di Wonogiri, Begini Penjelasan BMKG

Ia menambahkan bahwa bencana alam tersebut terjadi secara tiba-tiba.

"Angin yang berputar-putar dari arah utara dan datang ke situ (Desa Tumaluntung)," lanjutnya.

Sedangkan,mengutip TribunMinsel pada Sabtu (26/6/2021), setidaknya ada 127 rumah yang mengalami kerusakan akibat dari bencana tersebut.

Ke-127 rumah tersebut mengalami kerusakan parah hingga hancur dan tak bisa ditinggali lagi oleh warga.

Rumah yang mengalami kerusakan antara lain 59 rumah di Desa Tumaluntung dan 68 rumah lain di Desa Tumaluntung Satu.

"Data terakhir yang telah kami kumpulkan, jumlah rumah yang rusak di Desa Tumaluntung Satu mencapai 68," jelas Hukum Tua Desa Tumaluntung Satu, Yenny Laode.

Hingga saat ini relawan dan beberapa petugas masih membantu warga mengumpulkan puing-puing reruntuhan rumah mereka.

Satpol PP, pihak Polres dan juga BNPB MInahasa Selatan pun ikut turun tangan menangani akibat dari bencana alam ini.

(*)